Ada banyak produk banking, misalnya tabungan, kartu bank, kredit, kartu kredit, deposito, giro, dan lain sebagainya. Mungkin Sobat Susindra memiliki semua, atau hanya pakai 1 atau 2 prroduk di atas. Kali ini saya ingin memaparkan produk yang bisa menghasilkan uang melalui investasi perbankan, yaitu deposito.
![]() |
sumber: canva.com |
Sebelum mulai berinvestasi, cari tahu dulu keuntungan tabungan deposito di sini!
Deposito merupakan salah satu instrumen investasi yang populer di masyarakat. Prosedur investasinya mudah. Keuntungan lainnya adalah, produk perbankan berjangka ini juga minim risiko. Sebagai investor, sobat Susindra dapat memilih tabungan deposito dengan jangka waktu yang diinginkan, dari 6 sampai 36 bulan.
Nah, apa saja sih keuntungan yang ditawarkan tabungan deposito?
1. Risiko Rendah
Dibandingkan instrumen investasi lain, tabungan deposito memiliki tingkat risiko yang sangat rendah. Sistem pengelolaan deposito sudah ditetapkan oleh pihak perbankan yang mengeluarkan produk ini (tidak berubah) serta tidak terpengaruh oleh pergerakan pasar. Cara ini membuat investor bebas rugi.
2. Dijamin LPS
Deposito adalah investasi yang dijamin keamanannya. Bahkan jika bank penjual deposito mengalami kebangkrutan, uang depositomu tidak akan hilang atau hangus karena sudah dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) dengan nominal yang sudah ditetapkan.
![]() |
Hitung suku bunga deposito. Sumber foto: Canva |
3. Suku Bunga Tinggi
Dibandingkan tabungan biasa, deposito menawarkan suku bunga yang lebih tinggi. Makin lama kamu berinvestasi di deposito, maka jumlah keuntungan yang didapat pun akan makin besar. Selain itu, deposito juga tidak memungut biaya administrasi, berbeda dengan tabungan biasa.
4. Bisa Dicairkan sebelum Jatuh Tempo
Meski punya embel-embel “berjangka”, deposito ternyata bisa dicairkan kapan saja, lho, sebelum jatuh tempo. Jadi sobat bisa menarik depositomu sewaktu-waktu saat ada kondisi darurat dan keperluan mendesak.
Biasanya ada biaya penalti yang harus dibayar dengan nominal yang sudah disepakati di awal pembukaan deposito. Cukup datang langsung ke bank dan membawa buku tabungan, dana depositomu akan langsung cair hari itu juga.
5. Syarat Mudah
Prosedur dan syarat membuka tabungan deposito sangat mudah. Cukup datang ke bank dan membawa dokumen-dokumen berikut:
- KTP atau identitas lain
- Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
- Buku tabungan
- Melengkapi formulir
- Membawa sejumlah uang untuk pembukaan rekening (saldo berbeda antarbank)
6. Jumlah Deposito Bebas
Enaknya menabung deposito adalah sobat Susindra bebas menentukan jumlah setoran per bulannya, misalnya Rp300 ribu, Rp500 ribu, Rp1 juta, dsb tergantung kemampuan dan kondisi finansialmu. Selain itu, deposito juga menyediakan layanan autodebet agar sobat tidak perlu repot menyetorkan dana setiap bulannya. Makin gampang dan praktis, deh.
![]() |
Investasi dengan uang yang ada. Sumber foto: Canva |
Gampang banget, kan, punya deposito?
Sekarang kita lebih ke praktiknya, ya. How to punya deposito. Tidak ribet, kok. Kita pilih Qazwa yang mengklaim sebagai deposito sesuai syariah. Seperti apa dia?
Berinvestasi di Qazwa
Kalau kamu sudah mempunyai tabungan deposito dan ingin menjajal instrumen investasi lain, Qazwa bisa jadi solusi yang tepat. Platform pembiayaan online berbasis syariah ini menawarkan skema investasi yang mudah, transparan, dan bebas riba. Jadi, para investor bisa memilih sendiri mana yang akan ‘didanai’ melalui deposito yang kita setorkan. Semua transparan. Untuk meyakinkan para investor dan peminat, Qazwa ini sudah terdaftar dan diawasi oleh OJK (Otoritas Jasa Keuangan), DSN MUI (Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia) dan APFI (Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia).
Tak seperti deposito di bank yang kita tidak tahu pada siapa uang deposito kita diinvestasikan, di Qazwa, investor bisa memilih sendiri usaha yg didanai melalui uang deposito kita. Di situ tercantum dengan jelas siapa yang kita danai, berapa tingkat risiko yang ditanggung investor, berapa estimasi keuntungan yang ditawarkan, dan berapa jangka pembiayaannya. Akad yang digunakan adalah murahabah atau perjanjian jual-beli antara bank dengan nasabah. Bank syariah membeli barang yang diperlukan nasabah kemudian menjualnya kepada nasabah yang bersangkutan sebesar harga perolehan ditambah dengan margin keuntungan yang disepakati antara bank syariah dan nasabah.
Tingkat risiko yang ditawarkan rata-rata A2 atau risiko rendah. Ada juga A1 atau risiko sangat rendah. Ada B1 dan B2 untuk risiko di atasnya. Bagi spekulan juga ada risiko C1 dan C2 yang tergolong tinggi. Ya, kita harus jeli memilah, mana risiko yang bisa sobat ambil. Sebagian besar digunakan untuk mendanai toko kelontong dan katering, yang artinya, pendanaan untuk industri rumah tangga. Mungkin ini yang dimaksud pendanaan umat, ya.
Keuntungan yang ditawarkan mencapai 24% setahun, dengan investasi minimal Rp5.000. jadi, semua bisa punya deposito, kan? Monggo, lho, mulai hijrah finansial bersama Qazwa melalui pembiayaan syariah agar hidup jadi lebih berkah. Langsung ke website-nya ya, sobat Susindra... agar dapat jawaban yang lebih memuaskan.
Sampai di sini dulu, ya, artikel tentang enam keuntungan menabung di deposito dengan contoh dari Qazwa. Semoga bermanfaat, ya.