Quantcast
Channel: Cakrawala Susindra | Catatan dan Opini Momblogger Indonesia
Viewing all 767 articles
Browse latest View live

Harga Tiket Terjangkau di Bioskop Cinema XXI Terbesar di Solo

$
0
0
Kota Solo atau yang Surakarta telah menjadi kota modern, bersih serupa kota metropolitan. Perubahan signifikan kota ini terlihat mulai tahun 2005 hingga 2010, terlihat dari pengelolaan kota menjadi lebih teratur. Terlebih, kesenjangan antara usaha kecil dan besar sudah tidak kentara. Semua dikelola dengan apik. Pasar tak lagi kalah dengan pusat perbelanjaan. 

Parkiran Paragon - sumber: Solopos.com

Pusat perbelanjaan di kota ini pun beragam, mulai pusat grosir hingga dan mal yang menawarkan beragam produk berkelas internasional. Semua hadir dengan harga bersaing. Fasilitas hiburan pun lengkap dimana pemerintah kota tetap mempertahankan hiburan rakyat seperti pembangunan taman-taman kota, serta tak mempersulit ijin fasilitas hiburan modern yang ada di dalam mal.

Keberadaan bioskop-bioskop modern di beberapa pusat perbelanjaan pun menjadi bukti, dimana menonton film adalah hobi yang telah melegenda. Keinginan masyarakat Solo dan kota-kota penunjangnya untuk menikmati film terbaru dengan fasilitas prima juga terpenuhi. 

Salah satunya adalah Paragon XXI. Terletak di dalam Solo Paragon Mall yang terkenal dengan kemewahan serta kenyamanannya, gedung bioskop yang tersedia pun menyajikan hal serupa. Mal ini berada di peringkat 10 besar dari 50 tempat paling keren di Solo, versi salah satu situs wisata terkenal di dunia. Tak mengherankan, karena memang pusat perbelanjaan ini dirancang sebagai pusat perbelanjaan bagi semua kalangan. Fasilitas hiburan, gerai produk makanan dan fashion bahkan hotel juga ada disini. 

Tentu, hal ini berimbas pada kunjungan di Paragon XXI. Daya tarik Paragon XXI dimulai saat bioskop ini pertama kali beroperasi di tahun 2013. Saat itu, studio yang paling dipenuhi penonton adalah studio yang menayangkan film “The Hunger Games: Catching Fire”. Paragon XXI dan The Premiere diluncurkan di saat yang tepat, yakni bulan Desember 2013, sehingga liburan akhir tahun para warga Solo serta wisatawan semakin lengkap dengan bertambahnya fasilitas menonton dan jadwal bioskop di solo

Paragon XXI bukanlah gedung bioskop XXI pertama yang hadir di kota ini. Tetapi, satu studio The Premiere yang juga menjadi daya tarik Paragon XXI membuat masyarakat Solo antusias untuk mencoba kenyamanan menonton di The Premiere yang memiliki 40 kursi.

Jadwal film Grand Solo bulan Juni 2017
Jumlah ini dirasa kurang, mengingat studio deluxe di Paragon XXI hanya ada empat. Namun demikian, Studio 1 dan 2 dirancang cukup luas sehingga dapat menampung jumlah penonton yang membludak, terutama di akhir pekan serta saat gala premiere film-film Indonesia saat aktor dan aktris pendukung dihadirkan. Tiga studio memiliki kurang lebih 200 kursi, sedangkan studio 4 hanya berkapasitas tak lebih dari 150 kursi. 

Studio The Premiere di kota Solo juga tak mahal. Penonton hanya perlu membayar Rp 75.000 di hari Sabtu, Minggu atau libur nasional. Harga yang tak mahal dibandingkan dengan tiket masuk studio The Premiere di kota-kota besar di Indonesia, terutama ibukota propinsi. Padahal Paragon The Premiere juga menghadirkan fasilitas yang sama dengan kota-kota lainnya. Tak mengherankan, The Premiere juga sangat penuh, terutama di hari Senin hingga Kamis karena tiket masuk hanya seharga Rp 50.000. 

Paragon XXI pun tak kalah pamor. Para pengunjung antusias dengan beragam promo yang ditawarkan, terutama menonton hemat di hari Senin.  Bioskop ini menyesuaikan film-film yang ditayangkan di ibukota, seperti The Mummy, Wonder Woman, dan Pirate of Caribbean.

Tak hanya film Holiwood yang sedang box office, bioskop terbesar di Solo ini juga menayangkan film anak-anak dan film nasional. Target penonton memang diperluas sehingga semua keluarga bisa menonton bareng. Mal dan cinema ini memang sengaja dihadirkan bagi seluruh anggota keluarga, sehingga mayoritas penonton pun berasal dari berbagai kalangan usia. Salah satu film nasional yang sangat digemari adalah film Kartini. Ingin menonton film nusantara yang paling digemari bulan Juni ini? Ada Critical Eleven-nya Reza Rahadian, Surau dan Silek, Parakang, serta Ziarah. Lengkap, bukan? Jangan lupa selalu pantau jadwal tayangnya secara online.

Sekarang percaya kan, kalau Paragon XXI memang juaranya cinema di Solo. Bisa shopping asyik, hangout, buka puasa bersama dan nonton film dalam satu hari bersama para sahabat. Yuk nonton bareng di sana.  

Geliat Literasi di Indonesia Melalui #BukuUntukIndonesia

$
0
0
“Mama… Kapan Mama beliin buku City of Glass?” tanya si sulung yang baru selesai UN.
“Mama, kapan beliin raket dan kok?” tanya si adek. 
“Papa, kapan beli blender baru?” tanya saya. Ups… abaikan.


Alangkah senangnya memiliki 2 anak yang sudah sekolah SD. Si kakak berusia 12 tahun, sedangkan si adik sebentar lagi akan berusia 9 tahun. Keduanya punya 2 minat yang berbeda. Si kakak suka membaca buku fantasi dengan imajinasi yang sering bikin saya terkaget-kaget. Si adik suka aktivitas fisik karena ia kinestetik. Energinya durable.  Keduanya juga memiliki karakter berbeda, gaya belajar berbeda. Bahkan faktanya, karakter mereka lebih banyak berbeda. Yang menyamakan adalah rasa sayang, senang bikin dadar sendiri, suka memancing di sungai, dan permainan catur. Uhuk… ibu mana yang tak bangga memiliki 2 anak laki-laki yang saling back up dan menjadi “partner in crime” untuk meluluhkan hati papa mama mereka?

Hobi membaca Destin mengingatkan saya pada masa kecil. Saya sangat suka membaca. Sehari-hari, saya selalu di atas pohon membawa sebuah buku. Sehari saya biasa membaca 2 buah buku. Makanya saya senang sekali melihatnya suka membaca. Meski dia telah teracuni gadget, tetapi dia tetap senang membaca buku. Memang tak seekstrim masa kecil saya yang sudah mirip kutu buku dan melahap tema apa saja. Tetapi.. hei… zaman sekarang… semakin sedikit yang suka membaca buku. Riset menyimpulkan bahwa dari 1000 orang Indonesia, hanya 1 orang yang suka membaca. Ini sangat memperihatinkan. Lalu, apa kabar Literasi Indonesia?


Saya tak pernah ragu bahwa masa depan Literasi Indonesia akan cerah pada akhirnya. Bahwa angka-angka dalam statistik itu akan meningkat. Jumlah pegiat literasi akan bertambah. Jumlah pembaca juga akan meningkat. Taman Bacaan Masyarakat bermunculan seperti jamur. Tawaran meramaikan TBM makin kreatif. Saya yakin itu. Karena saya sedang bergerak bersama mereka. Saya salah satu pegiat literasi Indonesia dengan letupan semangat, ide dan kreativitas tinggi. 

Misi awal saya hanya membuat anak saya menjadi pecinta buku. namun sekarang saya makin mantap untuk mengajak puluhan Destin lain melangkah bersama dan bangga berkata, “Kami kutu buku. Kami haus ilmu.”

Guru parenting saya pernah berkata, “Burung yang berbulu sama pasti akan bertemu.” Terkadang langsung bertemu dan klik. Adakalanya perlu tersesat dahulu. Saat saya membuat misi menjadikan anak gemar membaca, saya mencari TBM yang cocok di hati. Saya mencari TBM yang memiliki koleksi buku anak-anak melimpah. Maka perkenalan saya dengan Rumah Belajar Ilalang (RBI) pun terjadi. Dari sekadar baca buku sampai akhirnya memutuskan menjadi ranger (relawan) untuk program kreatif dolanan anak. Akhirnya saya terjebak di sana, dan jalan satu-satunya yang saya lihat adalah membuat TBM sendiri, bersebelahan. Akhirnya kami menjadi tetangga. Saya fokus membuat TBM untuk para Ibu dengan nama Omah PINK (Omah Para Ibu Ngangsu Kawruh). Untuk anak-anak, saya diminta meng-handle kursus bBahasa Inggris dan menulis saja dengan nama RBI. RBI dan Omah PINK memang sepakat berkolaborasi. Kami mencoba menginisiasi Kampung Literasi di Jepara. Saya dan Mas Hasan, pemilik RBI, teracuni oleh konsep Kampung Literasi yang dibawa Mbak Tirta Nursari, pemilik Warung Pasinaon. Pertemuan kami memicu percikan geliat Literasi Jepara. Kami sepakat membuat grup Literasi dan saling back up. Kami mulai saling kunjung dan saling ATM (amati, tiru, modifikasi). Berbagi informasi jika ada program berbagi buku. misalnya seperti program #BukuUntukIndonesia  dari BCA. 


#BukuUntukIndonesia adalah salah satu rangkaian perayaan hari ulang tahun BCA ke-60. Gerakan #BukuUntukIndonesia  akan mendonasikan buku-buku ke 60 titik area di Indonesia yang kesulitan mengakses buku berkualitas. Kita tahu, masih banyak daerah-daerah di Indonesia yang masih ketinggalan soal akses pengetahuan dari buku karena tidak tersedia buku yang memadai dan memang buku menjadi barang mewah buat mereka. Anak-anak daerah ini punya mimpi besar memajukan daerahnya namun mengalami berbagai kendala. Klise… tapi itulah realitanya. Mereka layak menjadi #LebihBaik dan kita berkewajiban membantu mereka. Sama-sama Indonesia namun beda kesempatan, alangkah sedihnya. Seperti ada jurang di antara kita. 



Kita bisa memperperpendek jurang kesempatan dan kelayakan belajar anak-anak daerah terpencil ini dengan ikutan gerakan ini. Caranya mudah. Sumbangkan sebagian uang kita ke program #BukuUntukIndonesia yang menjadi program BCA bekerjasama dengan Blibli.com. Donasi dibuat dalam bentuk paket. Kita bisa memilih Paket Berbagi  mulai dari Rp 100.000 rupiah sampai Rp 1.000.000 rupiah. Semua ada pilihannya. Seluruh pembelian paket  yang nanti akan ditukarkan menjadi buku oleh pihak BCA. Buku ini yang nantinya akan diberikan kepada anak-anak di pelosok daerah. 
Mau lihat video menyentuh ini?

Alangkah senangnya anak-anak yang mendapat bantuan buku. Saya senang menontonnya lagi dan lagi. Saya ingin memeluk Destin dan Binbin. Kedua anak saya ini beruntung sekali, karena mereka memiliki akses buku berkualitas. Di dekat mereka ada Taman Baca Masyarakat (TBM) yang memiliki banyak buku anak-anak. Saya sengaja pindah rumah ke sana agar mereka bisa bebas membaca. Saya bersyukur karena tergugah membuat TBM agar geliat literasi Indonesia semakin nyata. Tak sempat untuk terjun langsung seperti saya? Tenang aja, kamu bisa lho berpartisipasi aktif melalui gerakan #BukuUntukIndonesia ini.  Langsung ke https://bukuuntukindonesia.bca.co.id/ ya.


Langsung klik berbagi saja. Nanti akan dialihkan menuju ke site pembelian di blibli.com. Ada beberapa pilihan paket buku mulai dari Rp 100.000,- sampai Rp 1.000.000,-. Jumlah paket yang dibeli pun tidak dibatasi. Kabar baiknya, saat kamu menyumbang, silakan masukkan kode voucher “susindra” di donasimu, ya. Saya akan mensubsidi sedikit donasi kamu, Jadi kita bisa nyumbang sama-sama.




Berbuat baik dan membuat orang lain bahagia semudah itu kok. Kita mulai donasi yuk… Demi geliat literasi di Indonesia. Kita ingin semakin banyak masyarakat Indonesia yang suka membaca, kaaan..

Bakteri E.Coli vs Ekstrak Cranberry dari Uricran

$
0
0


Anyang-anyangan, menjadi salah satu masalah kesehatan saya. Sering banget kambuh kembali. Rasanya sangat menyiksa. Bayangkan, saya bisa pipis di celana hanya karena bersin, batuk, atau terkaget-kaget. Jika bepergian agak lama, saya memakai pembalut agar tidak ngompol di celana. Keadaan ini tentulah sangat menyiksa. Jika sedang kumat, saya malas berkegiatan di luar kecuali terpaksa. Saya harus meminum obat anyang-anyangan. Tapi terlalu banyak meminum obat berbahan proanthocyanidins bisa cukup berbahaya. Jika ada yang herbal atau berbentuk buah, akan jauh lebih baik.

Pasca keguguran bulan April lalu, saya sempat mengalami anyang-anyangan kembali selama hampir sebulan. Sebelum keguguran, saya mengalami pendarahan hebat selama 2 hari, yang saya pikir itu hanya menstruasi yang sangat banyak. Padahal di lubuk hati saya curiga dengan intensitas darah yang keluar. Pasca keguguran, saya masih mengalami pendarahan selama 2 hari. Area V selalu basah dan lembab. Saya mengalami keguguran di perjalanan mudik ke Purwokerto. Jadi ada saat-saat saya membersihkan darah di toilet umum. Karena saya kelelahan membersihkan darah setiap setengah jam, saya melakukannya asal saja. Bahkan saat membersihkan darah di toilet umum pun, saya kurang hati-hati. Aturan utama membersihkan organ wanita kita adalah dari depan ke belakang. Bukan asal bersih saja. 

Foto dari site uri-cran


Kurang dari seminggu kemudian saya mengalami infeksi saluran kemih berupa anyang-anyangan. Kali ini lebih parah dari biasanya. Saya merasakan nyeri yang menyiksa saat buang air kecil. Intensitas urin keluar tanpa dirasa lebih banyak. Mungkin karena ditambah pembesaran rahim sehingga menekan kandung kemih. Jangankan bersin, tertawa lepas saja sudah membuat celana saya agak basah. Makanya saya senang sekali saat diberi rekomendasi meminum Privé Uri-cran yang ekstrak cranberry-nya terbukti ampuh menyembuhkan anyang-anyangan. Karena telah membuktikan manfaat Prive Uri-Cran Plus dari Combiphar, saya boleh memberi testimoni positif, dong, ya. 


“Saya kurang suka makan sesuatu yang asam. Makanya saya kurang suka jenis buah berry. Makanya, jika tracking di gunung atau di bukit dan menemukan buah ini, saya cuek saja. Di kota saya, kadang ada yang jual buah strawberry yang asamnya bikin ill fill banget. Tapi saya suka essens strawberry, karena baunya sedap. Nah, lho…. Makanya, saat pertama diberi saran agar mengkonsumsi buah cranberry, saya langsung ogah saja. Kebayang asamnya dan kerepotan membeli buahnya. Di Jepara tak ada yang menjualnya. Mungkin di Semarang pun tak ada yang menjual buah impor itu. 


Minuman segar ekstrak buah cranberry - sumber foto dari site uri-cran

Satu-satunya cara adalah membeli Privé Uri-cran yang merupakan ekstrak buah cranberry. Pilihan saya jatuh pada Privé Uri-cran plus yang berbentuk serbuk. Selain saya dapat sensasi minum buah cranberry yang ternyata enak rasanya, saya juga mendapat aneka manfaat kesehatan. Saya coba minum 2 sachet Prive Uri-cran Plus selama seminggu. Alhamdulillah anyang-anyangan saya sembuh. Dan senangnya lagi, saya doyan dengan ekstrak cranberry ini. Rasanya mirip jus buah namun lebih bening. Ada sedikit rasa asam segar. Satu dosis berisi 375 mg ekstrak cranberry tambahkan 100 mili liter air. Praktis dan bisa diminum kapan saja. “

Saat meminumnya, saya membayangkan pertempuran hebat antara cranberry versus bakteri e. coli di dalam tubuh saya. Hehehe…. Saya sempat bikin dongeng kecil bagi anak lanang agar mengenal bakteri e. coli ini. Si mini ini memang sangat berbahaya sekali. Sayangnya, ia ada di mana-mana. Jumlahnya sangat mengerikan. Jadi peluang anak terinfeksi bakteri e. coli semakin besar. Simak dongeng pertempuran mereka, yuk…

*****


Hai… Namaku Escherichia Coli. Kamu mengenalku dengan nama bakteri E. Coli. Aku sudah ada jutaan tahun lalu, jauh sebelum ada manusia. Pak Theodor Escherich menemukanku pada tahun 1895. Sejak saat itu manusia sering mempelajari tentangku.

Aku makhluk hidup yang sangat kecil. Aku hanya bisa dilihat melalui mikroskop. Ukuranku hanya 0,5 – 5 milimikron. Bentukku lonjong seperti Mr Plankton tapi memiliki bulu cambuk panjang (flagella) untuk melekatkan diri pada dinding sel manusia. Sekali flagelaku melekat, kami sulit diusir. Kami termasuk bakteri pathogen atau bakteri yang merugikan. Hai manusia, hati-hati denganku!


Aku dan keluargaku paling suka hidup di makanan mentah dan air kotor. Jumlah kami tak terhingga. Kami sangat mudah berkembang biak. Cara reproduksi kami dengan membelah diri.  Kami biasa masuk ke tubuh manusia melalui makanan yang tidak higienis. Kami tinggal di saluran pencernaan, terutama di usus besar. Kalau bisa tinggal di sini, rasanya seperti tinggal di apartemen mewah di ibukota! Sebagian besar saudara kami tinggal di sungai-sungai kotor menunggu kesempatan tinggal di capitol eh tubuh manusia. Beberapa ada yang berusaha keras menghuni makanan yang berprotein tinggi agar bisa segera masuk ke dalam tubuh manusia. Iya, kami memang bakteri yang sering mengganggu sistem imun dalam tubuhmu. Coba simak animasi cara kami berkembang biak.



Beberapa dari kami terbawa keluar dari tubuh manusia melalui kotoran. Tapi kami tak mau kalah dengan manusia. Beberapa dari kami akan menempel di saluran kemih. Kami paling suka jika ada yang kurang bersih saat beristinjak. Kami pindah rumah baru yang tak kalah nyaman dan menginfeksi di sana. Kami membuat manusia sering buang air kecil dengan tambahan rasa sakit di pinggang dan perut bagian bawah. Terutama para wanita yang kurang menyadari pentingnya membersihkan organ dalam dengan benar. Makanya, 5 dari 10 wanita pernah mengalami anyang-anyangan. Apakah kamu pernah juga?

Saat ini kami sedang mengembangkan wilayah baru. Jumlah kami semakin banyak. Sudah saatnya memperluas jaringan. Lihat dinding sel ini? Kami hanya perlu mendakinya untuk mencari celah masuk. Caranya mudah. Ayo kita mulai memanjat. Flagella-ku sudah bergerak-gerak tak sabar. Ayo kita berangkat…. 


Uh… sesuatu yang lengket dan licin mengenaiku. Aku semakin sulit merekatkan bulu-bulu dan flagella-ku. Mungkinkah itu….

******
Hai… namaku cranberry. Nama latinku Vaccinium oxycoccos. Aku tanaman semak yang sangat disukai manusia karena kandungan antioksidanku. Meski asam, manusia tetap menjadikanku sebagai salah satu makanan yang harus sering dikonsumsi. Jus buahku sangat lezat. Kamu coba deh.

Aku sangat baik bagi kesehatanmu. Kalau kamu serung kena sariawan atau infeksi saluran kemih, kamu harus banyak-banyak memakanku. Harus. Kalau kamu ingin menjaga kesehatan jantungmu dan ingin mencegah kanker, aku adalah makanan terbaikmu. Kandungan Proanthocyanidins-ku menjadi 1 dari 7 anti oksidan super di dunia.

Saat ini kami sedang mendapat tugas melindungi saluran kemih manusia bernama Susindra yang terkena anyang-anyangan. Perlahan tapi pasti, ribuan dari kami menyebar dan siap menyerang. Ayo bantu ikuti sepak terjang kami menghancurkan para bakteri e. coli. Mereka akan langsung tak berkutik jika bertemu kami. Kami selimuti tubuh mereka sampai mati. Jadi... semua penyakit yang disebabkan bakteri bandel ini akan hilang.  


Nah… sekarang percaya kan kalau cranberry bisa menyembuhkan anyang-anyangan? Jangan lupa, selalu konsumsi kami, ya.

*****

Saya pengen membuat cerita pertempuran antara cranberry vs E. Coli lebih seru dengan banyak ciat-ciat, tapi saya belum mahir membuat fiksi silat. Padahal saya suka bukunya Kho Ping Hoo. Hehehe....

Tapi jika dilanjut terus, saya khawatir kamu bosan membaca fiksi ala-ala pemula ini. Yang penting kamu selalu ingat pada buah ajaib yang banyak ditemukan di Amerika dan Kanada ini. Khasiat buah merah berukuran kecil ini sangat besar. 

Enakan mana sih, minum jus buah aslinya atau ekstraknya? 


Yah... kalau kamu menemukan buahnya sih, lebih segar yang asli. Tapi... jangan salah, justru ekstrak buahnya memberi lebih banyak manfaat. Durasi kerja vitamin, mineral dan senyawa lain lebih lama daripada yang buah asli. Ekstraksi yang dilakukan membuat kinerja proanthocyanidins lebih efektif dan efisien. Nah... buat kamu yang terkena infeksi saluran kemih atau anyang-anyangan, jangan lupa minum Privé Uri-cran merupakan ekstrak cranberry asli. Bebas memilih yang kapsul atau serbuk. Kandungan utama buah berry merah yang kaya akan flavonoid antosianidin, sianidin, dan quercetin membantumu menjaga kesehatan. Jangan lupa, buah semak ini juga kaya akan senyawa fitokimia ini menjadi sumber anti oksidan polifenol untuk kesehatan jantung dan mencegah kanker. Makin sehat, kan?

Foto dari facebook page Uri-cran

Oh ya, selain minum Prive Uri-cran, kamu juga perlu menjaga kesehatan saluran kemih kamu, ya. Basuh dengan cara yang benar, yaitu dari depan ke belakang. Bagi yang sudah menikah, biasakan buang air kecil sebelum dan sesudah berhubungan badan. Jangan menahan keinginan pipis, apapun alasannya. 

Selain tiga cara di atas, yang tak kalah pentingnya adalah kebiasaan meminum air putih 8 gelas per hari. Kadang, masalah buang air kecil terjadi karena tubuh kekurangan cairan. Kopi dan gula berlebih juga tak baik bagi wanita yang memiliki kecenderungan menderita ISK. Dan jangan lupa, sering-sering mengkonsumsi ekstrak buah cranberry untuk mencegah anyang-anyang kembali lagi. Semoga kamu selalu sehat, ya.



Suka Baca Spoiler Film atau Buku?

$
0
0
Setiap individu itu unik. Sangat unik. Kelihatannya di antara sekian trilyun manusia, tak ada yang sama. Keunikan dan ketidaksamaan ini membentuk pola atau pattern. Kecenderungan manusia adalah mencari teman yang sepola agar lebih mudah menjalani bersama. 


Saat menuliskan hal ini, saya sedang membayangkan sebuah gerobak bubur ayam di dekat SMIK atau SMKN 2 Jepara. Setiap pagi, mamang penjual bubur dikerubuti pelanggan karena harganya murah. Hanya Rp 6000,- per mangkok. Nah, banyak juga yang membeli dan di makan di sana, meski tempat duduk yang disediakan sangat minim. Apa hubungannya? 

Anu... Saya ingat tim bubur diaduk dan tidak diaduk yang pernah heboh di ibukota. Jauh, ya? Hahahaha....

Sebagaimana terciptanya tim bubur diaduk vs Tidak diaduk, tim rambut belah tengah vs belah pinggir, tim Iron Man vs Tim Captain Amerika, atau tim SNSD vs Tim Elly... Dunia tanpa sadar dibelah-belah tanpa ampun. Maka, di dunia film (dan buku) pun ada tim spoiler dan tim anti spoiler. Saya tim spoiler. Mau beli buku harus baca dulu minimal beberapa bab. Mau nonton film harus tahu spoilernya kalau perlu endingnya. Kenapa? 

Alasan saya adalah, saya ingin menghabiskan waktu dan uang untuk benda/hal yang tepat guna. Dan saya punya banyak teman yang 1 pendapat. Makanya, sinopsis film Susindra sangat spoiler. Apalagi tipe penulisan saya adalah menggunakan gabungan panca indera. Rasa dan karsa saya masukkan, termasuk imaginasi pribadi saya. 

Nah... Kalau teman-teman tipe yang antispoiler film, saya sarankan jangan baca sinopsis saya sampai akhir deh. Cukup 50%nya saja. Jadi tidak menyesal baca, kan?

Nah... Bagi teman-teman yang sangat suka spoiler bahkan suka menebak-nebak alur film yang dibuat sekuelnya.... Rajin-rajin datang ke sini, ya. Kalian bakalan puas banget bacanya. 

Jangan lupa baca kategori Sinopsis Film ya

7 Kebiasaan Orang Bahagia

$
0
0
Bahagia itu sederhana.


Pernah dengar kalimat pembangkit semangat yang satu ini? 
Banyak yang mengamini, 
Banyak yang menyangsikan,
Banyak yang menertawakan. 

Kamu pilih yang mana, teman?

Saya termasuk yang menyatakan dengan bahagia, tentang BAHAGIA ITU SEDERHANA. Mengapa? Karena bahagia itu dari hati. Punya semua harta di dunia tidak menjamin bahagia jika hati masih ingin mengejar tambahan harta. Tiap hari keluar masuk Starbuck tidak akan bahagia jika cicilan kredit di depan mata. Atau... Makan kue kering Syahrini atau Princess cake yang berjargon Kacida Raosna juga tidak terasa lezat jika hati gundah akibat sakit gigi. 

Bahagia saya sederhana. Tinggal di desa, menyapa para tetangga yang lewat, berpanas-panas di kebun, berangkat PKK, makan bakso usai berkebun, atau seperti saat ini, menulis ditemani kopi hitam buatan suami; adalah letupan bahagia yang konstan dan membuat saya bahagia. Sederhana sekali. Jika teman-teman sulit percaya, silakan tulis semua hal yang membuat bahagia hari ini. Memang, untuk bisa memaknai arti bahagia, sebaiknya membuat semacam buku diary yang berisikan hal-hal yang membahagiakan hari ini. Silakan dicoba. Dalam satu hari, setidaknya ada 30 peristiwa bahagia yang bisa dituliskan. 

Saya mencoba merangkum 7 kebiasaan orang bahagia. Boleh juga disebut 7 kunci hidup bahagia yang seerhana dan pasti bisa.


1. Bangun pagi 
Bangun pagi membuat perasaan riang apabila diawali ibadah lalu jalan-jalan di sekitar rumah dan menyapa setiap bertemu kenalan. Kelihatannya sederhana sekali, tetapi udara pagi yang sejuk membuat hati sangat ringan. 
Bangun pagi dan menghindari riuhnya media sosial adalah solusi bahagia paling pertama.

2. Sedikit bicara.
Saya seorang ibu. Pagi hari para ibu selain tangan disibukkan rutinitas menyiapkan keperluan semua anggota keluarga, mulut juga biasanya sama sibuknya. Bangunkan anak, mengomel, lalu balik ke dapur menjadi rutinitas. Tengok anak kembali, mengomel kembali, lalu kembali ke rutinitas. Siapa yang begitu? Bukan saya. Pagi saya hampir selalu sedikit bicara. Menjaga perasaan saya sendiri karena banyak bicara = banyak mengingat = banyak berpikir, dan ujung-ujungnya merusak hari. 
Sedikit bicara juga salah satu cara hidup bahagia. Baik di dunia nyata maupun di dunia digital.

Yah, dunia maya atau dunia digital sudah jadi bagian yang menyatu di kehidupan kita. Sayangnya, saya melihat kecenderungan sekarang adalah, apapun yang terjadi di depan mata (atau hanya di benak) disampaikan ke media sosial yang merupakan ruang publik. Maka gesekan antar teman pun sering terjadi dengan mudahnya.

3. Mengabaikan ucapan yang mengganggu
Begitu riuhnya dunia nyata dan dunia maya. Begitu banyaknya kata dan ucapan yang disampaikan. Di antara milyaran ucapan yang kita dengar/baca, tentu banyak sekali yang mengganggu. Maka, saringan yang dipakai harus elastis dan mengenali pola. Di dunia nyata, saya mengenal banyak orang yang diksi/pilihan katanya pahit-pahit, dan kepadanya, saya menyaring makna positifnya saja, bukan per kata. Di media sosial pun saya melakukan hal yang sama. Makanya, teman saya tetap banyak, multi kultural, dan tidak memandang kasta. Jika membaca status baik saya like, melihat status yang bertentangan saya abaikan (seakan tidak pernah membaca). Maka, saya tetap bahagia.

4. Banyak tertawa.
Saat sedih, tubuh kita membuat hormon adrenokortikotropik yang memacu produksi kortisol. Hormon kortisol adalah hormon yang dikeluarkan saat stres atau terjadi emosi negatif yang besar. Kedua hormon ini membuat sangat ampuh menghapus bahagia sehingga perlu segera dihilangkan. Dan cara yang paling mudah adalah dengan tertawa sehingga tubuh menghasilkan hormon endorfin. Hormon yang diproduksi kelenjar pituitary ini membuat perasaan menjadi nyaman, bahagia, dan berenergi. Setidaknya ada 7 reaksi unik tubuh saat tertawa yang perlu kamu tahu.


5. Tidak menuntut.
Tuntutan hidup memang semakin banyak. Pelajar dituntut mengikuti pelajaran yang semakin seabrek-abrek dan semua dijejalkan jadi satu. Lulusan kuliah dituntut segera menikah cari kerja dan pay back biaya belajar yang melebihi harga sebuah rumah. Para orangtua dituntut memenuhi kewajibannya setelah diberi amanah putra/putri. Belum termasuk kebiasaaan konsumeris di depan mata sehingga ada letupan dalam hati untuk melakukan/membeli yang sama. Lelah? Iya. Jika kamu masuk ke dalam gelombang tuntutan.

Tidak menuntut adalah rahasia orang bahagia. TERIMA SAJA APA ADANYA. Jika sangat membutuhkan sesuatu dan tidak bisa didapatkan, cari solusi yang paling mudah dan kreatif. Kebiasaan menuntut bisa membuat tubuh menghasilkan kortisol. Sudah saya sebutkan di atas, kan? Nah, kortisol ini sebenarnya bukan hormon yang buruk karena berada di dalam darah Tugasnya mempengaruhi kinerja berbagai organ tubuh seperti jantung, sistem saraf pusat, ginjal, dan kehamilan. Namun hormon kortisol juga terlibat pada respon stres, sistem kekebalan tubuh, peradangan, metabolisme karbohidrat, pemecahan protein, mengatur kadar elektrolit darah dan perilaku. Makanya, ada ambang batas yang tak boleh dilewati. Silakan baca efek hormon stress untuk mengetahui hormon kortisol lebih banyak.

6. Belajar hal baru yang diminati 
Belajar hal baru sangat menyenangkan. Selain memuaskan curiosity yang secara alama terinstall di tubuh kita, di proses belajar itu juga energi seperti durable. Apalagi saat menyadari bahwa diri berhasil memahami hal baru tersebut. Percikan-percikan bahagia akan terasa. Apalagi jika berhasil menguasainya. Belajar hal baru itu nyandu. Apalagi jika dibarengi enjoy, easy, Excellent, dan Earn. Subhanallah...


7. Membantu tanpa pamrih
Saya pernah membaca, saat kita tersenyum, bagian otak yang mengatur bahagia akan bekerja meningkatkan hormon pembangkit semangat dan mengurangi hormon stress. Hanya tersenyum saja, bisa dikatakan kita memberi sedekah pada orak kita sendiri dan orang yang bahagia melihat senyum kita. Hanya senyum. Bayangkan jika kita membantu lebih banyak lagi. Membantu tanpa pamrih bisa meningkatkan ketulusan dan kepuasan pribadi, serta menurunkan egosentris. Ada kebanggaan saat berhasil mengalahkan ego yang satu ini, sehingga saya semakin bahagia. Kamu bisa coba.

Ada banyak cara membantu tanpa pamrih yang bisa kamu lakukan. Misalnya menyingkirkan batu di jalan, membantu kakek/nenek tak dikenal menyebrang jalan, membawakan belanjaan tetangga, mengirimkan masakan coba-coba ke tetangga sebelah rumah, atau berdonasi kecil-kecil, Bahkan, bagi blogger seperti saya, membantu publikasi sebuah kegiatan charity pun bisa. Salah satu cara berdonasi kecil di bidang literasi bisa dibaca di Geliat Literasi di Indonesia.

Nah, itulah 7 kebiasaan saya orang bahagia ala saya. Sederhana sekali dan sehari - hari. Disadari atau tidak, bahagia itu sederhana, karena bahagia itu berasal dari hati. Bahagia bisa diciptakan, dan alaminya, otak kita lebih banyak menghasilkan hormon bahagia, namun kita meracuninya dengan hal-hal remeh yang membuat sedih.

Selamat berbahagia, teman!

UKP Pancasila: Festival Prestasi Indonesia Tahun 2017

$
0
0
Sumber foto: Tribunnews
“Mamaa….. Aku ikut lomba hapalan Pancasila!” seru Binbin tanggal 12 Agustus lalu. Saya menyambutnya dengan sukacita lalu memintanya membacakan hapalan 5 sila. Tentu saja dia hapal. Sejak TK, Pancasila dijadikan salah satu hapalan wajib, dan dibaca tiap hari sebelum kelas dimulai. Begitulah situasi di lingkungan sekitar saya. Pancasila, sangat akrab di keseharian mulai dari anak-anak sampai dewasa. Dan, sebagai ibu, saya bangga melihatnya mengajukan diri mengikuti lomba. Juga, beberapa hari ini dia sering pura-pura berlatih menjadi komandan upacara. Hmm… semoga semangat kebangsaannya terpupuk dengan subur.

Saya salah satu orangtua murid yang sangat setuju dengan kewajiban melapalkan Pancasila di awal pelajaran. Mulai dari menghapal, anak akan mengingat lekat. Apalagi contoh-contoh pengamalan ideologi bangsa kita ini bisa ditemukan di kehidupan sehari-hari. Budaya gotong royong, saling menghargai, kesopanan dan kehangatan warga desa, sampai keberagaman agama, adalah nilai-nilai Pancasila yang dibahasakan sehari-hari. Bahkan, bedah rumah warga menggunakan dana urunan dan tenaga secara gotong royong pun masih dilakukan. Dan itu benar-benar terjadi pada 2 warga di desa saya, tahun lalu. Warga urunan dan dikoordinir RT. Urunan terdekat adalah bulan ini, yaitu Rp 25.000 untuk pembangunan TPQ dan Rp 25.000 untuk pembangunan sekolah desa. Tak banyak, tetapi sangat membantu. Budaya saling antar atau menawarkan hasil bumi pun masih membudaya. Saling sapa, dan memperhatikan warga yang lewat, juga masih kental. Saat mencari anak yang tidak pulang sampai sore, bantuan warga sangat bisa diandalkan. Di lingkungan semacam inilah anak-anak saya dibesarkan. Di kehangatan ini, saya bisa berbangga hati menyatakan, pepatah salah satu suku di Afrika: 

It take a village to raise a kid
Butuh 1 kampung untuk membesarkan seorang anak
Sebagai bagian dari seni hidup dan kehidupan sehari-hari desa kami yang sangat pancasilais. 


Bahagia rasa hati ini saat mengetahui ada Unit Kerja Pembinaan Ideologi Pancasila atau disingkat UKP Pancasila. Nama lainnya adalah UKP PIP. Bagi teman-teman yang belum tahu apa itu UKP Pancasila, latar belakang pembentukan, siapa yang membentuk, dan tugasnya apa, silakan baca definisi UKP Pancasila yang saya ambil dari Wikipedia

Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasilaatau disingkat UKP-PIP adalah Lembaga Nonstruktural yang didirikan pada tahun 2017 melalui Peraturan Presiden(Perpres) Nomor 54 Tahun 2017 tentang Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila. Lembaga ini merupakan unit kerja yang melakukan pembinaan ideologi Pancasila dengan tugas membantu Presiden dalam merumuskan arah kebijakan umum pembinaan ideologi Pancasila dan melaksanakan koordinasi, sinkronisasi, dan pengendalian pembinaan ideologi Pancasila secara menyeluruh dan berkelanjutan. Yudi Latief yang menjabat sebagai ketua, bersama sembilan dewan pengarah lainnya dilantik oleh Presiden Joko Widodo pada tanggal 7 Juni 2017 di Istana Merdeka.

UKP Pancasila dibentuk untuk lebih mengaktualkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan berbangsa bernegara, yang dilakukan secara terencana, sistematis dan terpadu. Jadi, diharapkan, ideologi negara ini diamalkan dalam kehidupan sehari-hari oleh semua warga Indonesia mulai dari pemangku jabatan sampai rakyat sipil. Pengamalan ini dinilai sangat penting dan urgent. Saat menulis ini, saya jadi ingat pada P4 atau Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila. Wah… ketahuan banget ya, saya ini generasi apa. Hehehe…

Oh ya, saat ini, ada Festival Prestasi Indonesia yang digagas oleh Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila. Dengan mengusung tema Pancasila Sumber Inspirasi Maju bagi seluruh rakyat NKRI. Festival ini diadakan  pada tanggal 21-22 Agustus 2017 di Jakarta Convention Center. Pagi tadi, acara ini dibuka oleh Presiden Jokowi. 

Di Festival Prestasi Indonesia, ada 72 ikon prestasi yang dipilih oleh UKP Pancasila. Seleksi ketat diberlakukan agar benar-benar mendapatkan 72 orang yang tepat. Salah satu syaratnya adalah pernah mendapatkan penghargaan atau juara tingkat nasional dan internasional. Nia Sjarifuddin yang menjadi salah satu tim seleksi menyatakan, “Bagi yang belum mendapatkan penghargaan, kami melihat apakah karya dan tindakan ikon terpilih memiliki dampak nyata dan pengaruh besar bagi lingkungan maupun prestasinya. Kriteria lainnya adalah, ikon afirmatif dan representatif.:” maka, 72 ikon terpilih diambil dari 4kategori: Saintis dan innovator, olahraga, seni budaya, dan pegiat sosial. Berikut daftarnya:

1 A’ak Abdullah Al-Kudus 
2 Ahmad Arif 
3 Ahmad Bahruddin
4 Alan Budi Kusuma
5. Audrey Yu Jia Hui
6 Baihajar Tualeka. 
7 Bambang Ismawan
8. Bayu Santosa
9. Bonifasius Mau Taek
10. Brigadir Muhammad Saleh
11. Ciciek Farha & Supohardjo. 
12. Chandra Sembiring 
13. Eng Eniya Listiani Dewi 
14. Herawati Supolo Sudoyo
15. Yudi Utomo Imardjoko 
16. Lie A. Dharmawan, 
17. Sinta Nuriyah Abdurrahman Wahid
18. Eka Kurniawan
19. Eko Supriyanto
20. Eko Yuli Irawan
21. Franki Raden
22. Garin Nugroho 
23 Handi Mulya
24. Heri Dono 
25. Herwin Hamid
26. I Gusti Kompyang Raka
27 Bambang Iriant
28 Joey Alexander
29 Komang Sastrawana
30 Lia Putinda Anggawa M. 
31 Lilyana Natsir 
32 Liem Swi King
33 Lintang Pandu Pratiwi 
34. Lisa Rumbewas
35. Luthfi Bima Putra
36 Lynna Chandra. 
37 Masril Koto 
38 Muammar ZA 
39 Michael Gilbert
40 Muhammad Gunawan 
41 Muhammad Winesqi Nibras
42 Nano Riantiarno
43 Nisa Wargadipura & Ibang
44 Nyoman Nuarta
45 Oka Rusmini
46 Hj. Suraidah
47 Tim Robotika
48 Riri Fitri Sari
49 Khairol Anwar
50 Tim Robotik Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) 
52 Rahayu Supanggah
53Romo Carolus
54 Romo Kirdjito
55 Rudy Hartono
56 Sabar Gorky
58 Sri Wahyuni
59 Suraiya Kamaruzzaman
60 Suryono
61 Susi Susanti
62 Syahrozad Nalfa Nadia
63 Tontowi Ahmad
64 Taruna Ikrar
65 Taufik Hidayat
66 TGH Hasanain Juaini
67 Tiara Savitri
68 Tim Paralayang Indonesia
69 Wregas Banutedja
70 Wuri  Wuryani
71 Yogi Ahmad Erlangga
72 Zaenal Beta

Sumber foto: Tribunnews.com

Itulah daftar 72 orang berprestasi di Indonesia ikon UPK Pancasila tahun 2017. Semuanya sangat diapresiasi di gelaran Festival Prestasi Indonesia di JHCC hari ini sampai besok. Malam ini ada Pagelaran Seni Pancasila Gemilang, menampilkan  Erwin Gutawa, juara vokal internasional 2017 Liyodra, K.H. Mustofa Bisri dan sejumlah seniman lainnya. Ayo, buruan siap-siap ke sana. Atau… bisa juga ikuti & follow akun media sosial UKP Pancasila di bawah ini:

FB Page https://www.facebook.com/GenPancasila/
Twitter https://twitter.com/ukp_pancasila
Instagram https://www.instagram.com/ukp_pancasila


Makanan yang dapat Membersihkan Racun dalam Darah

$
0
0
Darah merupakan komponen yang penting dalam tubuh kita, sehingga tanpa kehadirannya kita tidak akan bisa hidup. Darah memiliki banyak peran penting dalam tubuh yang membawa nutrisi dari makanan dan oksigen ke seluruh tubuh. Sehingga, jika darah yang mengalir dalam tubuh bercampur dengan racun yang berbahaya akan berdampak buruk untuk tubuh. Inilah yang menjadi salah satu penyebab timbulnya berbagai penyakit dalam tubuh dan memiliki risiko yang cukup besar jika tidak segera ditangani dengan tepat dan cepat.  Tidak hanya itu saja, darah yang kotor dapat menimbulkan masalah lain seperti, bisul, jerawat, penuaan dini, sakit kepala, susah tidur, dan juga rambut yang rontok. 


Racun dalam darah biasanya masuk tanpa kita sadari, seperti melalui makanan, obat-obatan, kosmetik, dan juga dari lingkungan. Inilah alasan dari tubuh yang secara terus menerus bekerja membersihkan diri dengan menyaring darah dan racun melalui ginjal, hati, usus, dan kulit. Untuk membantu pekerjaan tersebut, kita memerlukan makanan yang dapat membantu pengeluaran racun. Ada beberapa makanan yang bermanfaat untuk membersihkan racun dalam darah, antara lain :

1.Kubis
Kubis memiliki fungsi untuk membantu hati memecahkan kelebihan hormon, membersihkan saluran pencernaan, dan menetralisir beberapa senyawa jahat yang ada dalam asap rokok. Oleh karena itu, racun tersebut tidak akan tercampur dalam darah, karena jika sampai tercampur dalam darah akan sangat berbahaya. Selain itu, kubis juga memiliki kandungan seperti, zat-anti kanker dan antioksidan. 

2.Kemangi
Kemangi biasanya digunakan untuk lalapan, tetapi selain itu terdapat banyak sekali manfaat kemangi untuk kesehatan. Dengan mengonsumsi kemangi secara rutin akan membantu membersihkan racun dalam darah. Tidak hanya membersihkan racun dalam darah saja, kemangi juga dapat mengatasi bau mulut.

3.Buah Apel
Buah apel adalah buah yang mengandung serat yang tinggi dan rendah kalori. Selain mengonsumsinya untuk diet, dapat juga mengonsumsinya untuk membantu membersihkan racun dalam darah. Buah apel juga mengandung fitonutrien  yang berfungsi menangkal radikal bebas.

4.Sayuran Hijau
Mengonsumsi sayuran hijau memang sangat baik untuk kesehatan, terutama untuk membantu membersihkan racun dalam darah. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, akan lebih baik jika dikonsumsi dalam keadaan mentah, seperti  brokoli, kangkung, dan bayam.

5.Nasi Merah
Nasi merah biasanya digunakan untuk membantu mernurunkan berat badan. Tetapi, dapat juga dimanfaatkan untuk membantu mengeluarkan racun dalam darah. Nasi merah mengandung antioksidan yang akan memberi perlindungan terhadap penyakit dan meningkatkan fungsi organ pada tubuh.

6.Lemon
Lemon mengandung vitamin C yang berlimpah dan berguna untuk mengaktifkan enzim dalam hati. Sehingga, dengan mengonsumsi lemon akan bermanfaat untuk meningkatkan penyerapan mineral oleh liver. 

7.Bawang Putih
Bawang putih memiliki khasiat untuk membersihkan bakteri yang berbahaya, virus, serta parasit usus melalui darah dan usus itu sendiri. Jadi, jika dikonsumsi secara rutin dengan takaran yang tepat akan sangat baik untuk tubuh.


Perang Obor 2017

$
0
0
4 September 2017 nanti, desa Tegal Sambi Jepara akan punya gawe besar, yaitu PERANG OBOR. Salah satu kegiatan budaya yang paling dinanti di Jepara karena menyedot banyak perhatian wisatawan dari luar Jepara. Siapa yang tak penasaran melihat perang api di era modern begini, yang tempatnya masih bisa dijangkau dan bukan desa terpencil dalam hutan yang aksesnya sulit. Di Jepara saja.


Perang obor. Bagi teman-teman yang baru pertama kali mendengarnya, saya akan terangkan sedikit tentangnya. Bisa juga membaca posting pertamasaya tentang Tradisi Perang Obor Jepara

Perang obor adalah pertempuran para warga desa tegal Sambi dengan cara saling memukulkan tongkat yang apinya menyala, meletik dan bisa menyebar tatkala dipukulkan ke lawan. Tongkat api dibuat dari klaras dan blarak: daun kelapa kering dan daun pisang kering. Kedua bahan diikat menjadi semacam tongkat perang. Saat dimainkan, tongkat akan dinyalakan sehingga apinya berkobar-kobar. Peserta perang akan saling pukul sehingga api akan menyebar. Jika melihat fotonya memang terlihat seram, karena api berkobar-kobar di sana-sini. Lokasi saling pukul pun di sepanjang arena yang berupa jalan. Jika masih sulit membayangkan, silakan lihat video saya di bawah ini:


Apa sih maksud dari Perang Obor ini? 
Apa sejarah Perang Obor? 
Filosofi apa yang terkandung?
Berbahayakah bagi penonton? 
Bagaimana cara menghilangkan luka bakar jika terkena?
Apa saja yang disiapkan panitia untuk semua penonton?

Banyak juga pertanyaan yang saya terima dan rangkum. Bisa panjang banget posting saya. Tapi untungnya saya sudah punya beberapa postingan mengenai Perang Obor di blog Susindra.  

SEJARAH PERANG OBOR

Pada zaman dahulu, (dipercaya sekitar abad XVI), de desa Tegal Sambi ada seorang petani dan tokoh masyarakat yang kaya raya bernama Kyai Babadan. Kyai Babadan selain sukses bertani, juga memiliki ternak yang sangat banyak. Sapi dan kerbaunya mulai kurang terurus. Tetangga sebelahnya, Ki Gemblong yang mau membantunya mengurus ternak. Dan ternyata, di tangan Ki Gemblong, ternak Kyai Babadan beranak pinak dengan cepat sehingga jumlahnya semakin bertambah. Ki Gemblong juga rajin memandikan ternaknya di sungai sehingga Kyai Babadan semakin senang hatinya.


Suatu hari, Ki Gemblong melihat banyak ikan dan udang di sungai. Dia berhasil menangkap beberapa dan memanggangnya. Rasanya sangat lezat. Ki Gemblong pun menjadi abai pada ternak-ternaknya karena asyik menangkap dan menjual ikan di sungai. Kyai Babadan mengetahui hal itu dan menjadi sangat marah. Apalagi ternak yang dititipkan pada Ki Gemblong menjadi kurus dan sakit-sakitan. Dia segera mencari Ki Gemblong dan menemukannya sedang asyik membakar ikan di tepi sungai. Mereka terlibat pertengkaran dan dalam murkanya, Kyai Babadan memukul Ki Gemblong dengan blarak (daun kelapa kering) yang terbakar ujungnya. Ki Gemblong tak mau kalah. Dia membalas dengan Blarak atau klaras (daun pisang kering) yang berada di sekitar mereka. Keduanya saling kejar dan saling memukul tanpa memperhatikan sekitar. Ternyata api telah merambat ke mana-mana dan membakar kandang. Ajaib, sapi dan kerbau yang sakit-sakitan menjadi sehat dan gemuk. Maka mereka pun tetap meneruskan pertempuran api mereka, namun kali ini tanpa rasa amarah dan dendam. Semua ternak milik Kyai Babadan dan ternak para tetangga di desa Tegal Sambi menjadi juga sembuh. Sejak saat itulah diadakan ritual saling memukulkan api dari blarak dan klaras yang akhirnya diberi nama Perang Obor. Sumber: Makna Perang Obor

Ritual Kyai Babadan dan Ki gemblong saling pukul obor api masih dilestarikan sampai sekarang. Setidaknya ada 50 warga yang berperan sebagai prajurit perang. Mereka memakai Pakaian apa adanya dan beberapa ditutupi caping sebagai pelindung kepala dari pukulan obor. Jika terpukul, lumayan sakit lho. Karena batang daun pisang bagian bawah berada di luar obor. Jadi, yang berbahaya bukan apinya tetapi terpukul batang obornya. 


Baca juga, Perang Obor 2013

Bagaimana dengan luka bakar dari Perang Obor? 

Sejauh ini, masih aman. Bahan obor dari klaras dan blarak langsung terbakar habis saat beterbangan. Panitia juga sudah menyiapkan minyak luka bakar turun temurun yang akan menyembuhkan luka bakar dengan cepat. Namanya minyah londoh. 

Oh ya, sekadar info saja, persiapan Perang Obor dilakukan dalam 1 tahun. Setiap hari Jumat, di rumah kepala desa selalu ada doa bersama. Bunga yang dipakai berdoa akan disimpan dan mongering. Bunga yang dikumpulkan selama setahun digunakan pada hari H. 

Filosofi Perang Obor

Waduh! Ini pertanyaan sulit banget. Saya belum bertemu tokoh yang bisa menjelaskan. Mungkin tanggal 4 nanti saya akan menyegajakan datang sejak siang demi lebih banyak tahu. Kebetulan bulan ini saya berkenalan dengan salah satu pemuda Tegal Sambi yang giat berliterasi. Saya janji datang sejak siang. Suami juga sejak awal mengatakan ingin melihat Perang Obor dengan cara berbeda, yaitu BERBURU KINTELAN. Apa itu?

Kintelan adalah makanan khas desa Tegal Sambi berbahan ketan, tepung ketan, kelapa,  dan santan kental. Semua bahan di olah menjadi kue kintelan, gemblog dan santan areh. Rasanya nikmat sekali. Saat memakannya, saya membayangkan kintelan sebagai simbol Kyai Babadan yang kaya. Manis, gurih, sebagaimana layaknya orang yang makmur. Ketan menjadi simbol Ki Gemblong yang sudah tua namun sakti. Oh ya, Kyai Babadan juga sakti. Nama Kyai Babadan dan Ki gemblong juga simbolik, tapi saya belum menemukan maknanya. Huhuhu… belum ketemu tetua yang paham.  Jadi PR saja ya.

Apa saja acara Perang Obor tahun 2017 ini?


Berikut ini daftar acara Perang Obor 2017. Tak banyak perubahan dari daftar sebelumnya.

Aliran Rasa My Family My Team

$
0
0
Haloo.... 
Assalamualaikuum....

Tak terasa sudah minggu pertama bulan September. Duh... ternyata waktu berjalan kelewat cepat. 2 hari lalu saya membuat draft posting tentang Komunikasi Produktif. Niatnya untuk posting kemarin. Ternyata saya lupa. Malah belum ter-posting sama sekali. Parah, ya? Ternyata hari ini wajib posting aliran rasa untuk kuliah Bunda Sayang materi Kecerdasan Anak. Ya sudah, ini dulu. Untuk materi ini, tugas kami adalah membuat Family Project dengan nama My Family My Team


Melatih kecerdasan anak tidak melulu menyerang aspek kognitfnya. Malahan, di kuliah ini, kami diajarkan melatih kecerdasan emosi anak dan orangtuanya. Emosional quotient memang sangat mempengaruhi keseharian anak dan kesuksesannya. Saat ini atau kelak, pengendalian dirinyalah yang membedakan kualitasnya dengan orang lain. Anak yang cerdas emosional tidak akan menjadi quitters. Ternyata, di saat mengerjakan 12 tantangan #MyFamilyMyTeam saya menyadari bahwa selain melatih kecerdasan anak, kecerdasan emosional saya dan suami juga terasah. Kami tertantang untuk terus menerus memantaskan diri agar bisa menjadi pendidik anak-anak hebat. 

Secara umum, ada 4 kecerdasan yang terasah, yaitu:

1. Kecerdasan intelektual.

Sebelum memutuskan family project, kami harus berdiskusi terlebih dahulu. Di sini kami berlatih mengemukakan ide dan pendapat, serta menjelaskan planning yang dibutuhkan. Saya katakan kami karena tak hanya anak yang belajar, saya dan suami juga belajar mendengarkan, bertanya, menjawab, menyimpulkan dan menguraikan menjadi fampro yang logis bagi anak. Meski begitu, ada juga Fampro dadakan, yaitu membuat perpustakaan keluarga. Semua buku kami buka dari kardus (karena baru pindahan rumah) dan kardusnya dijadikan rak buku. Seperti di bawah ini hasilnya.


2. Kecerdasan emotional. 

Namanya tim, tak selalu kompak. Kadang ada yang berhenti mengerjakan atau menyerahkan saja tanggung jawab pada yang lebih tua. Belum termasuk perasaan bekerja lebih keras dari saudaranya. Tantangan sekali yang ini.

3. Kecerdasan spiritual. 
Anak belajar memahami makna yang lebih dalam. Apalagi fampro pilihan Destin dan Binbin sangat naturalis, yaitu ternak ayam (Destin) dan menanam sayur (Binbin). Ah.. anak-anak saya ini memberi kami banyak pertanyaan dan jawaban. Ternyata, menyenangkan sekali saat membantu mereka. Kami merasa lebih hidup.

4. Kecerdasan menghadapi tantangan hidup. 

Membuat planning itu mudah, bagaimana eksekusinya? Nah, di sini Destin dan Binbin diajarkan untuk konsisten dan komitmen dengan family project mereka. Kadang ada penolakan, tetapi sering dilakukan dengan senang hati. Apalagi, saya dan suami sebagai support system utama malah sangat membantu dan sangat menikmati prosesnya. Malahan.... kami mengembangkannya jadi lebih besar, melebihi harapan mereka. 

Mengenal Alam dan Penciptanya

Begitulah, tantangan di game level 3 : Kecerdasan Anak versi keluarga Susindra dari Jepara mengajarkan bagi keempat anggotanya. Terutama sekali bagi kedua orangtuanya. Kami jadi belajar kreatif membersamai anak. Terlebih, kami jadi semangat membuat kegiatan keluarga yang mengasyikkan dan mendokumentasikannya. Jika dulu asal saja, sekarang lebih ter-planning dan terdokumentasikan dengan baik. Berikut ini Family Project (FamPro) DnB Susindra:

1. Destin Farm.

Destin, sulung kami berusia 13 tahun bulan 11 nanti. Dia suka banget dengan binatang. Sejak kecil suka dengan kucing, tapi saya tidak suka. Rupanya dia sangat suka binatang unggas. Kalau melihat histori keluarga, dari pihak keluarga saya juga punya garis (ternak unggas). Jadi, ketika Destin menyatakan ingin ternak ayam, kami mengetes keseriusannya. Ternyata dia serius. Semua uangnya dipakai tuk beli bahan membuat kandang. Untuk ayam, dia sudah diberi oleh Pakde Husen. Maka, kandang 3 pintu dibuatkan papanya kala senggang. FYI, suami saya ini pandai membuat sesuatu meski tanpa belajar secara serius. Melihat wujudnya, dia bisa menebak tekniknya. Semoga ada yang mewarisi gen satu ini.


Selama menyiapkan Destin Farm, Destin dan papanya sering melakukan me time. Mereka mengerjakan berdua. Saya mengawasi dari jarak agak dekat karena keduanya seperti sumbu dan api. Hahahaha.... Destin memasuki pra remaja dengan hormon yang siap meletup. Suami saya pandai membuat benda tapi mudah jengkel jika asistennya tidak benar memegang. Jika sulit bayangkan, ingat-ingat perasaan saat membantu koki memasak. ;) Jadi, saya selalu siap menjadi air es agar keduanya adem kembali. Jarang terjadi, sih, tapi lebih baik mencegah, kaaan...? (Alasan banget ini sih).

2. Bintang Farm

Binbin adalah nama panggilan untuk anak kedua kami, Bintang. Ia anak berusia 9 tahun yang sedang menikmati masa lepas seperti burung. Tiap hari dia bersepeda keliling kampung. Bisa jauh sekali daya jangkaunya. Alhamdulillah, dengan modal kecerdasan interpersonal yang cukup tinggi, dia memiliki teman hampir sekampung, padahal kami baru pindah rumah ini kurang dari 3 bulan lalu.


Fampro Binbin sebenarnya saya yang menawari. Dia belum tampak interest dengan sesuatu yang serius. Dia paling rajin membawakan makanan untuk teman, membagi sesuatu untuk mereka, atau asyik me time di depan laptop. Kalau kakaknya punya hasil berupa ternak ayam, saya kasihan jika fampro-nya terlalu sederhana. Ternyata dia menyambut dengan sukacita. Jadi... kami sepakati itulah tugasnya. Ternyata... yang membantu sangat banyak. Anak-anak tetangga ramai berdatangan saat persiapan pembibitan. Ulalala.... 


Sampai saat ini Family Project #MyFamilyMyTeam masih dilakukan. Semoga bisa melatih mereka lebih memahami kemandirian dan lebih dekat dengan Alam dan Penciptanya. Aamiin.

Khusus Family Project Binbin, saat ini sudah saya kembangkan menjadi proyek yang lebih besar. Saya ingin mengajak para tetangga mulai menghijaukan rumah dengan tanaman dari dapur. Saya membuat pembibitan dan penanaman sayur "Dari dapur ke dapur". Seperti apa itu? Kepoin saja facebook Susi Ernawati Susindra saya, Kakaaaaakkkk......  ;)

Komunikasi Produktif dengan Suami

$
0
0
Suatu pagi yang sangat sibuk, semua anggota keluarga bergegas melakukan aktivitas paginya masing-masing. Aktivitas pagi Destin dan Binbin adalah mandi, memakai seragam, sarapan, mengecek kelengkapan sekolah lalu berangkat. Aktivitas pagi saya seperti ibu-ibu lainnya, yaitu menyiapkan sarapan, membersihkan rumah, dan bersama suami, kami memastikan semua anggota keluarga melakukan aktivitasnya. Selalu sibuk. Tangan banyak bergerak, mulut juga. C’est très typique. Bedanya mungkin pada jumlah aktivitas dan jumlah kata yang terucap setiap pagi.


Pagi ini saya membaca kembali materi Komunikasi Produktif dari kuliah Bunda Sayang Institut Ibu Profesional. Saya jadi ingin menulisnya di blog. Apalagi saya kesengsem dengan kalimat pembukanya yang jleb banget:

Selisih paham sering kali muncul bukan karena isi percakapan melainkan dari cara penyampaiannya.
Materi Komunikasi Produktif diberikan di bulan pertama kuliah Bunda Sayang karena menjadi pembuka semua ilmu. Coba ingat-ingat, betapa sering kita berselisih paham dengan orang-orang di sekitar kita, dan sebagian besar penyebabnya adalah kata/kalimat yang menyakiti hati. Bahkan ada percakapan antara ibu dan anak, yang ternyata menimbulkan luka, misalnya, “Kamu jangan nakal, dong!” ketika melihat anak menumpahkan makanannya. Itu contoh yang nyata, lho. Bagaimana dengan suami? Pernah berselisih paham dengan suami gara-gara hal sepele, misalnya mana yang harus didahulukan, mandi dulu atau ngopi dulu? Hahahaha… yang ini kami banget deh.

Silakan baca : Aliran Rasa My Family My Team dari Kelas Bunda Sayang
Komunikasi produktif, seharusnya dimulai dari diri sendiri. Karena pola komunikasi kita, sangat mempengaruhi hasil komunikasi. Jarang yang menyadari bahwa pilihan kata yang kita ucapkan mewakili struktur berpikir. Karakter asli sangat terlihat dari diksi yang diucapkan – selain kebiasaan. Kosakata pilihan kita juga memberi efek berbeda pada kinerja otak. Tak percaya, coba saja, saat membawa beban berat dan kita mengeluh, biasanya malah semakin berat saja. Namun jika kita mengucapkan “Aku bisa!”, beban akan terasa lebih ringan. Bagaimana cara berkomunikasi dengan diri sendiri sebelum berkomunikasi dengan orang lain? Ingat selalu 2 kaidah ini:

1. Kata yang terucap adalah output dari struktur berpikir  dan cara berpikir Kita

Ketika kita selalu berpikir positif maka kata-kata yang keluar dari mulut kita juga kata-kata positif, demikian juga sebaliknya.

2. Kata-kata membawa energi, maka pilihlah diksi yang tepat.


Contohnya:
a. Ganti kata  masalah menjadi tantangan. 
    Misalnya bulan ini ada masalah keuangan, ganti dengan kalimat"Aduh kami punya masalah keuangan, Pak. Pengeluaran kita banyak banget, sih." dengan, "Bulan ini kita punya tantangan menyelaraskan pengeluaran dengan pendapatan. Pos mana yang baiknya kita revisi?" Lalu, diskusikan dengan suami.


b. Ganti kata susah menjadi menarik.
    Anak sering melakukan sesuatu yang menjengkelkan? Santai.... Jangan bilang, "Anakmu itu loh, Pak, dibilangin kok susah amat. Kejelekanmu ok ditularkan," Contoh jeleknya kok jelek banget, yak. Hihihi. Ganti kalimat provokasi di atas jadi, "Anak kita hari ini menarik sekali. Dia mencoret-coret seluruh tembok. Mungkin kelak ia akan jadi pelukis." Lebih baik, kan?

c. Ganti kata aku tidak tahu menjadi ayo kita cari tahu
    Kebiasaan buruk suami saya, nih, apa-apa tanya. Kadang kalau sangat jengkel saya pengen tanya, "Mas, kamu tamu hotel di sini?" Eaaa... ini sih ngajak perang dunia ketiga beneran. Wkwkwk. Nggak kok, saya bercanda saja. Seingat saya belum pernah bertanya seperti itu. Tapi, kadang saat asyik menulis kemudian suami tanya, "Ma, kontaknya di mana, ya?" itu sesuatu banget dan bisa bikin ambyar semua ide.
Saya sering jawab, "Tidak tahu. Kamu nyimpennya di mana, Pa?"
Ternyata, cara ini tidak produktif. Kalau sedang sensi, bisa menyulut kejengkelan di hati. Jawaban yang benar, "Yuk ah cari tahu bareng-bareng. Coba diingat, terakhir kali meletakkan di mana?" Lalu cari bareng-bareng, deh, Romantis, kan?

Nah… jika sudah mengenal cara berkomunikasi dengan diri sendiri, kini saatnya mengenal cara berkomunikasi dengan pasangan. Tidak sulit, kok. Yang pertama, sadari dahulu bahwa kamu dan suami adalah 2 manusia dewasa yang berbeda. Meski ada banyak kesamaan, tetapi lebih banyak perbedaan. Suami, membawa 3200 gen unik keluarganya, dan dididik oleh orangtua yang berbeda dari kita. Ia juga bertumbuh di lingkungan yang berbeda, belajar di kelas berbeda, dan mengalami banyak pengalaman berbeda. Frame of reference dan frame of experience-nya berbeda. Ini perlu dipahami dan diingat selalu.

FoR atau frame of reference adalah cara pandang, keyakinan, konsep dan tatanilai yang dianut seseorang. Bisa berasal dari pendidikan ortu, buku bacaan, pergaulan, indoktrinasi dll. FoE atua frame of experience adalah serangkaian kejadian yang dialami seseorang, yang dapat membangun emosi dan sikap mental seseorang. FoE dan FoR mempengaruhi persepsi seseorang terhadap suatu pesan/informasi yang datang kepadanya. Makanya, reaksi akan satu hal bisa berbeda. Meski cinta menyatukan pasangan suami istri, tetapi tak selalu bereaksi sama, kan?

Nah, inti dari komunikasi adalah menyampaikan apa yang diketahui dan dimengerti. Komunikasi yang akan membentuk (FoE+FoR)ku + (FoE+FoR)mu = (FoE+FoR KITA).  Jika dipaksakan, hasilnya tidak bagus. Tetapi sebagai orang dewasa, kita diberi NALAR dan EMOSI. Nalar itu membuat bisa berpikir panjang. Emosi positif juga memperpanjang nalar. Cinta pada suami, kan…? Jangan marah-marah jika terjadi miskomunikasi, ya. Nah, sekarang saatnya mengenal 6 kaidah komunikasi dengan suami/pasangan:

1.Kaidah 2C: Clear and Clarify

Ketika berbicara atau menyampaikan pesan, sampaikan dengan kalimat yang jelas (clear) dan mudah dipahami. Kalimat yang singkat-singkat saja, dan sampaikan perlahan intinya agar ditangkap dengan baik. Pastikan suami memahaminya dengan bertanya kembali. Juga, izinkan suami bertanya (clarify) jika ada yang tidak jelas. Ingat selalu kaidah pertama ini ya.

2.Choose the Right Time atau pilih waktu yang tepat.

Sebagian besar percakapan di rumah dilakukan dengan terburu-buru atau sambil melakukan sesuatu. Misalnya sambil bergelut dengan ikan yang sedang digoreng, atau malah saat suami sedang memanaskan kendaraan. Saat sedang buru-buru akan berangkat kerja, atau malah saat suami melintas. Bagaimana pesan bisa sampai, Bukk…. Keduanya buru-buru gitu….
Jadi, memilih waktu yang tepat untuk berkomunikasi sangat membantu proses transfer informasi. Setiap pasangan pasti punya waktu tertentu yang keduanya bisa duduk santai membahas apa saja. Jika pelupa seperti saya, pakai note kecil yang ditempelkan di tempat strategis. Diskusi tetap pada malam sore atau hari.

3.Kaidah 7-38-55 (7% verbal, 38% vocal, 55% visual)

Di komunikasi dan public speaking, dunia mengenal Mahrabian rules atau aturan 7 – 38 – 55. Albert Mehrabian diklaim sebagai penemunya di essay tahun 1967 tentang komunikasi verbal dan nonverbal. Meski kaidah ini tidak diakui oleh yang bersangkutan, namun dunia selalu menyatakan ia penemunya. Bahkkan penulis, trainer dan media besar tetap menyematkannya sebagai Kaidah Mehrabian. Meski begitu, namun dunia mengakui bahwa kaidah ini sangat penting. Nyatanya, dalam sebuah komunikasi, kata yang diucapkan sering tidak sampai jika tidak dibarengi dengan intonasi dan bahasa tubuh yang tepat. Jadi, sebaiknya, tetap belajar menggunakan intonasi dan bahsa tubuh yang tepat agar pesan  tersampaikan dengan baik. Saat menuliskan paragraph ini, saya membayangkan sedang diajak bicara suami (ini kebiasaan buruknya, mengajak bicara saat saya sedang sibuk mentransfer ide ke dalam tulisan, hiks…) dan saya menjawab “ya” dengan suara mantap sambil mengangkat jempol sebagai jawaban “Iya, aku mengerti pesanmu dan akan segera kulakukan setelah selesai menulis”. Jiahahahahaha…..


4.Intensity of Eye Contact

Saya memperhatikan bahwa di saat-saat tertentu (dan dominan sekali), saya dan suami bercakap-cakap sambil melakukan sesuatu. Fokus kami berbeda, namun tetap melakukan komunikasi. Untuk pesan-pesan ringan, cara ini bisa dilakukan. Namun, banyak sekali percakapan penting yang tak boleh dilakukan sambil melakukan sesuatu. Harus diskusi dengan hati dingin dan pikiran terbuka. Makanya, ada waktu-waktu tertentu yang kami tak boleh diskusi sambil pegang gadget. Ada juga diskusi 4 mata dengan fokus pada pesan yang harus disampaikan. Nah, di sinilah intensity of eye contact harus dimainkan. Maksud utamanya adalah menyampaikan pesan bahwa AKU SERIUS DAN JUJUR APA ADANYA. Jika dirasa perlu serius, kami harus melepaskan apapun yang kami kerjakan, lalu diskusi seru. Kadang sambil ditambah cubit-cubitan atau pegang tangan. Uhuk…. Yah, usia pernikahan boleh belasan, kebiasaan mesra gini tak boleh hilang. Kami termasuk iseng banget kalau berdua. (Apaan sih ini?)


5.Kaidah: I'm responsible for my communication results

Memastikan pesan yang ingin disampaikan tertransfer dengan baik pada suami, itu adalah kaidah terakhir yang harus dipahami. Maka,  memperhatikan respon suami dan memastikannya paham serta melakukan kesepakatan (hasil diskusi) adalah tanggungjawab kita sendiri. Jika sekira belum tersampaikan dengan baik, maka perlu mengulang kembali dari bagian yang belum dipahami. ini penting, agar tak ada rasa jengkel di antara kita.


Nah, itu dia cara-cara melakukan komunikasi produktif dengan suami atau pasangan yang saya pahami dari materi Kuliah Bunda Sayang Institut Ibu Profesional. Saya Semoga bermanfaat.

Oh ya, ada tambahan kecil dari saya. Salah satu penghancur komunikasi yang paling sering terjadi pada pasangan suami istri, adalah:

1. Memakai bahasa batin, "Kupikir kamu sudah tahu."
2. "Menyalahkan tanpa memberi solusi, "Seharusnya kan kamu melakukan itu."
3. Mngecap atau melabeli, "Kebiasaanmu itu, lho."

Pernah melakukannya? Dulu saya sering. Hahahahaha.....

Selamat berkomunikasi produktif dengan suami

Berburu Kintelan di Perang Obor Tegalsambi Jepara

$
0
0
Tanggal 4 September malam lalu ada Festival Perang Obor. Sebuah tradisi yang telah berusia beratus tahun lamanya dan masih dilestarikan sampai sekarang. Perlu diketahui bahwa pemilihan tanggal Festival bukanlah selalu bulan September, tetapi bulan Dzulhijjah. Untuk waktu, Perang Obor selalu dilaksanakan di (malam) Selasa Pon. Makanya, di tahun berapa pun, seingat saya selalu di hari Selasa Pon bulan Dzulhijjah. Jadi… sobat Susindra tak perlu mengirim email, mengirim WA, SMS atau menelpon demi menanyakan kapan Perang Obor di Jepara. Maaf, kadang hayati lelah menjawab, meski yang bertanya bukan orang yang sama.


Eh iya, katanya Selasa Pon bulan Dzulhijjah, kok Perang Obornya selalu hari Senin malam Selasa? Hmm… adapula yang protes gitu. Hehehe… 

Gini lho Masbro & Mbaksis, penghitungan hari Jawa, Selasa dimulai dari hari Senin jam 5 sore. Jadi, jika bilang Selasa Pon, bisa jadi di Senin malam atau Selasa pagi. Yang jelas tidak mungkin hari Selasa jelang senja. Crystally clear, yes. 

Jadi… Senin sore itu, saya ke perempatan desa Tegalsambi yang menjadi center venue acara Perang Obor. Di sana ramai sekali. Obor-obor juga sudah dipancangkan sejak pagi di spot-spot yang ditentukan. Jadi, meski kelihatannya tersebar, ada aturan meletakkannya. Dasarnya adalah jumlah pos sebaran “Prajurit” yang akan beraksi malamnya. Setahu saya sih bisa sampai 50 warga setempat yang menjadi relawan perang obor. Tugas mereka adalah berperang seperti Ki Babadan dan Ki Gemblong, 2 tokoh masyarakat yang dipercaya menjadi asal muasal Perang Obor. Jika ingin tahu, silakan baca tulisan saya yang lain:


Selain obor yang tertata di beberapa tempat, yang menarik dari Festival Perang Obor adalah para warga (kebanyakan para ibu) yang mengelilingi sesuatu. Mereka berkerumun, dan fokus melihat ke tengah. Apa itu? Tak lain tak bukan adalah kintelan.



Kintelan adalah panganan manis gurih yang terbuat dari tepung ketan, kelapa, gula jawa, dan areh. Panganan setiap hari ada di Pasar Apung Demaan Jepara. Di pasar Ratu dan pasar Jepara II juga ada. Tetapi sebagai x-warga Bulu, saya lebih akrab dengan citarasa kintelan dari Pasar Apung yang lezat. Apalagi di sana ada lawannya, yaitu gemblong. Hmm… bisa bayangkan korelasi kintelan dengan Perang Obor?
Iya. Itu simbolik juga. Simbolis pertempuran heboh menggunakan api, antara Ki Babadan dan Ki Gemblong. Ki Babadan diwakili kintelan yang manis, legit, dan gurih. Ki Gemblong diwakili panganan gemblong yang gurih dengan dominan rasa kelapa (symbol bijaksana). Keduanya disatukan dan diberi tambahan areh atau santan kelapa yang sangat kental.

Meski sehari-hari ada, namun panganan kintelan tetap diburu warga. Terutama warga Tegalsambi. Mereka membeli dalam jumlah besar. Panganan yang dihargai Rp 1000 per potong itu diborong warga sendiri. Mereka menyediakan panganan ini untuk para saudara jauh yang silaturrahmi ke rumah sambil menonton Perang Obor. Di sana, mirip lebaran kecil. Saya yang ikut di antrian beli sampai berdecak dalam hati. Rata-rata membeli 20 potong, bahkan ada yang sampai 50 potong. Pengunjung seperti saya yang Cuma beli 5 potong dicuekin dah, antrian saya disrobot 4 kali. Mundur teratuuur…. Saya benci penyerobot antrian, tapi saya lebih benci orang yang memberi kesempatan pada penyerobot. Jadi, …. Bye bye kintelan…. Meski saya sudah berdiri berkerumun lebih dari 30 menit demi nyicip legitnya kintelan, saya mantep meninggalkannya. Lagian, saya lebih suka kintelan buatan penjual di Pasar Apung daripada di 2 pasar lainnya yang ada di area kota Jepara. (Edisi nesu, ini. Hahahahaha)

Ada juga yang coklat gini

Tapi, mau tidak mau, kintelan memang sangat akrab dengan Festival Perang Obor. Banyak juga warga seperti saya yang datang ke Festival demi berburu makanan unik khas Jepara ini. Meski penjualnya cukup banyak, tetapi antrian dan kerumunan besar sulit dihindari.
Nah, saya ada vlog yang menceritakan detail kegiatan masyarakat di TegalSambi pada sore hari, menjelang Perang Obor dimulai. Saya sedang belajar membuat video sendiri nih. Doakan semakin bagus hasilnya, ya. Jadi semakin banyak event di Jepara yang dapat dicari di youtube.


Nah, itulah cerita saya tentang perburuan kintelan di desa Tegalsambi. Boleh tahu apa ceritamu hari ini? Atau.. kamu punya pertanyaan tentang tradisi dan Festival Perang Obor? Drop di komentar saja, insyaAllah saya jawab langsung dan bisa jadi ide cerita di tahun depan.

Peringatan Haul Kartini dan Festival Literasi Jepara

$
0
0
RA Kartini, sampai kapan pun mungkin akan jadi wanita Indonesia yang banyak dibicarakan sepanjang masa. Menjelang bulan empat sampai sesudah bulan berganti angka, semua hal tentang dirinya dibicarakan. Ada yang lirih, ada pula yang lantang. Ada yang terkagum-kagum, adapula yang menentang. Siapa dia? Bukankah di zamannya ada pula Dewi Sartika yang telah membuat Sekolah Keoetamaan Perempoen pertama di Indonesia? Mengapa bukan ia yang menjadi pahlawan yang dielu-elukan?
Peringatan Haul Kartini dan Festival Literasi Jepara

Kartini, sosok itu pernah menghipnotis masyarakat dunia. Jika di Hindia Belanda ia banyak dicela karena menentang tradisi, di dunia luar, buah pikirnya sangat dihargai dan dinanti. Tahun 1889 – 1904, tak kurang 141 surat yang telah diarsipkan. Masih banyak surat tersebar yang belum terdokumentasi. Terlebih surat-surat pada pemuda-pemuda Hindia Belanda yang kelak mengubah Hindia Belanda menjadi Indonesia. Tahun 1899, tulisannya menembus majalah De Echo di Belanda, lalu berturut-turut 4 buah cerpen dan jurnal budaya yang sangat berharga, yaitu: Marriage amongst the Kodja (Het Huwelijk bij de Kodjas) dan  The use of blue dye colouring (Het Blauw Verfen). Juga beberapa nama pena samaran namun tetap dikenali gaya berceritanya. Kedua tokoh wanita hebat di Indonesia ini sama-sama memiliki sekolah perempuan, tetapi luasnya pengaruh dan ilmu yang ditularkan, Kartini jauh melampaui perpanjangan tangan Dewi Sartika saat itu. 

Kartini, wanita berpikiran kritis ini lahir dari keluarga bangsawan berpendidikan dan sangat diakui pengaruhnya oleh Belanda dan Bumi Putera. Pikiran mereka jauh ke depan. Ayah, paman dan kakaknya juga beberapa kali membuat jurnal yang kritis mengkritik pemerintah Belanda. Namun sebagai bangsawan yang punya pengaruh dan bisa berbicara bahasa asing (saat itu masih sedikit), posisi keluarga ini di mata mereka tetap diperhitungkan. 

Numpang foto di galeri foto keluarga Kartini
SIlakan baca: Sewindu Rumah Kartini
Kartini lahir pada tanggal 28 Robiul Akhir tahun Jawa 1808 atau 21 April 1879 di kawedanan Mayong Jepara. Ayahnya bernama RM Adipati Ario Sosroningrat dan ibu Ngasirah. Ia adalah anak kelima dari 11 saudara, juga merupakan putri kedua dari ayahnya. Putri cantik berwajah bulat telur itu sejak kecil dikenal sangat aktif, lincah, dan glitis. Ia sering dicela dipanggil Trinil karena lincah seperti burung. Lincah adalah dosa besar para bangsawan perempuan kala itu. Berpikir juga merupakan dosa tak berkesudahan. Tetapi si cerdas itu begitu haus akan ilmu. Ia ingin lebih dan lebih. Hasrat membacanya menggelegak sehingga buku apapun ia baca. Jika tak mengerti, akan ia baca tiga kali. Beberapa orang menjadi teman diskusi agar membantu memahami. Karena berlangganan majalah dan jurnal Belanda, Kartini mengetahui kondisi di Eropa saat itu. Di suratnya ia beberapa kali membahas gerakan feminism yang baru tumbuh di Eropa dan berharap entah abad ke berapa, negaranya juga akan muncul jua. Surat-surat panjang Kartini bisa menjadi catatan sejarah di Jepara, Indonesia dan Eropa. Hal ini sangat diakui dunia luar. 

Ketika ia meninggal tanggal 17 September 1904, dunia sangat terkejut. Tak hanya Japara yang kehilangan permata. Tak heran jika buku kumpulan surat Kartini yang diterbitkan tahun 1911 langsung habis dan dicetak ulang dalam beberapa bahasa, termasuk diantaranya bahasa Perancis, Rusia, Jepang, India dan Jawa. Beberapa tulisannya dibukukan

Melahap buku setebal 914 halaman ditemani kopi. Baru dapat 67 halaman sudah merinding terus
Alhamdulillah sempat diskusi bertanya dengan Joost Cote yang ramah
Mungkin tulisan ini bisa sedikit menjawab, mengapa Kartini dijadikan pahlawan nasional yang diperingati setiap bulan April. Jika dibandingkan buah pikir lainnya, tulisan ini masih seujung kuku, jika dibanding buku buku Joost Coté yang berjudul The Complete Writings 1989 – 1904 yang harus selesai saya lahap bulan ini, dan juga buku-buku lain yang pernah saya baca. 

Nah, sebagai warga kota tempat lahir Kartini, sangat wajar jika beberapa dari kami meyakini bahwa Japara atau Jepara adalah kota asal muasal literasi di Indonesia. Tentu saja klaim ini layak didiskusikan sembari ngopi bergelas-gelas agar dahaga terpuas. Apalagi kenyataannya, semarak literasi di Jepara belum semenjamur kota lain yang lebih besar. Teman-teman pemilik taman bacaan masyarakat masih tertatih mencari naungan dan membuat pengakuan secara tertulis. Jika ada yang tahu, bolehlah dibagi di komentar.

Tetapi kami tidak minder atau bersedih sendiri. Di peringatan kematian (haul) Kartini, tanggal 16 - 17 September ini, kami membuat FESTIVAL LITERASI JEPARA. Sengkuyungan bersama, kami mengundang salah satu pegiat literasi di Indonesia, yaitu Kang Maman Suherman, notulen Indonesia Lawak Club Trans TV. Acaranya dipusatkan di Pendopo Alit Wakil Bupati Jepara. Adapun agendanya adalah: 
A.Sabtu, 16 September 2017
1.Taman baca fair (Mulai jam 09.00 – malam)
2.Seminar Literacy Development (13.00 – 16.00 wib)
3.Parade musikalisasi (16.00 – 18.00 wib)
4.Saresehan Haul RA Kartini (20.00 – selesai)
B.Minggu, 17 September 2017
1.Taman Baca fair (09.00 – malam)
2.Workshop Youthwriters (09.00 – selesai)
3.Lomba menggambar (10.00 – selesai)
4.Panggung inspirasi (13.00 – selesai)



Ayo kita ramaikan Festival Literasi Jepara yang pertama ini. Semoga akan ada festival selanjutnya di tahun-tahun berikutnya. Sudah saatnya dunia literasi Jepara mengudara. Sudah saatnya #JEPARARAMAHLITERASI

Softlens dan Cara Aman Mencegah Terjadinya Infeksi Pada Mata

$
0
0
Memang benar kata orang. Mata adalah jendela hati. Bagi suami saya yang seniman sandal ukir wajah, mata adalah kunci kreasinya. Bisa dikatakan, ukir sandalnya tampak hidup karena matanya bercerita. Tentu, tak hanya mata fokusnya. Tetapi, dari yang saya perhatikan, ia selalu memperhatikan bentuk mata, selain proporsi wajah. (Tak jarang kami menerima pesanan memudakan wajah yang diukir. Hehehe…)


Mata, bagian itu yang sering saya perhatikan kala bicara dengan seseorang. Bagian lain adalah mulut. Karena mata sangat bercerita. Alasan lainnya, saya selalu kagum dengan bentuk pupil lawan bicara. Saya yakin, ada beberapa orang yang melakukan hal yang sama seperti saya. Apalagi jika sedang melamar suatu kerja. Bagian penerimaan pastilah memperhatikan detail sampai ke sini. Lagi-lagi, karena mata adalah jendela hati.


Mata, menjadi fokus beberapa pria dan wanita yang stylish dan ingin tampil prima. Saya memperhatikan, beberapa kali mengikuti event, ada saja yang memakai softlens. Pemilik mata butek seperti saya sangat butuh softlens. Kurang tidur dan gaya hidup ala seniman memang sangat berimbas pada mata. Mungkin kamu juga salah satunya? Jika iya, ayo ah pakai softlens. Tapi… lebih baik berhati-hati ketika menggunakannya. karena, softlens atau lensa kontak yang tidak terawat bisa memberikan dampak buruk untuk mata. 


Lensa kontak merupakan salah satu penemuan yang cerdas karena sangat  berguna sebagai pengganti kacamata. Kacamata bisa membatasi aktivitas seseorang. Lensa kontak memudahkan kita melakukan sejumlah aktivitas tanpa perlu mengkhawatirkan terjadi patah dan pecah seperti kaca mata. Tak hanya itu, penggunaan lensa kontak juga tidak akan menganggu penampilan. Meski banyak juga pemakai kacamata yang tampak cerdas. Namun, salah memakai bentuk kacamata malah memperburuk penampilan. Benar?

Walaupun mempunyai banyak keunggulan, tetapi dari sisi lain seperti sisi perawatan, lensa kontak memerlukan perhatian yang cenderung lebih banyak jika dibandingkan dengan kacamata. Kita harus bisa menjaga lensa kontak agar tetap higienis dan bersih, bahkan jangan sampai lensa kontak terpapar debu, karena akan memberikan masalah kesehatan mata seperti infeksi. Apa iya sesulit itu? 

Banyak yang mengira jika membuat softlens menjadi tetap terawat dan terjaga sangat sulit. Padahal, merawat lensa kontak lebih mudah. 


Perlu diketahui bahwa ada risiko menggunakan lensa kontak, yaitu infeksi kornea. Pemakaian lensa kontak bisa mengurangi jumlah oksigen kornea. Belum lagi resiko infeksi ringan di mata. Namun jangan khawatir, tetap ada tips mencegah terjadinya infeksi mata bagi pemakai softlens, yiatu:

Cuci dan keringkan tangan sebelum melepas atau pun memasang lensa kontak,
Ketika akan berenang atau mandi, usahakan melepas lensa kontak, jangan sampai lensa kontak terkena air laut/kolam renang,
Lepas lensa kontak sebelum tidur, bahkan bila Anda menggunakan lensa yang dapat digunakan selama beberapa waktu tertentu dan didesain untuk bisa digunakan sembari tidur. 
Jangan menggunakan lensa kontak saat tidur, karena jumlah oksigen pada mata menjadi semakin sedikit, inilah yang menyebabkan mata menjadi rentan terkena infeksi, kuman di lensa juga akan menempel di kornea,
Bersihkan lensa kontak setiap hari, serta ganti kontak penyimpanan lensa kontak sebulan sekali sehingga tetap terjamin kebersihannya,
Perhatikan tanggal kadaluarsa lensa kontak dan segera buang lensa kontak yang sudah kadaluarsa,
Gosok secara lembut lensa kontak ketika membersihkan. Bersihkan dengan mempergunakan cairan pembersih. Hati-hati ketika membersihkan lensa kontak karena Anda bisa merusak atau menyobeknya,
Selalu membuang lensa kontak yang telah digunakan, jangan menggunakan lensa kontak yang sudah digunakan.

Ada jenis lensa kontak yang sekali pakai, yang tidak perlu lagi dibersihkan. Lensa kontak jenis ini tak boleh digunakan lebih dari sehari. Alasannya, karena kemampuan mematikan kuman pada lensa kontak sudah hilang dalam sekali penggunaan.

Sumber foto: pixabay.com

Mau pakai lensa kontak tanpa khawatir? Bisa dong. Bila digunakan secara baik dan benar, softlens atau lensa kontak sebenarnya aman. Namun kemungkinan untuk terkena infeksi mata karena alat ini juga harus diwaspadai. Karena bagi tubuh, ia adalah outsider. Apalagi bisa dicopot dan kuman berada di mana-mana. Zat disinfectant yang berada di cairan pembersih lensa tidak selalu efektif membersihkan bakteri dan jamur jika jumlahnya melebihi ambang batas. Selain infeksi karena bakteri dan jamur, penggunaan lensa kontak juga akan beresiko memicu iritasi mata, abrasi kornea. 

Yang tak kalah penting dari semua tips kali ini, jangan membeli lensa kontak sembarang. Biasakan membeli di tempat yang recommended. Bagi yang jauh, bisa membeli lensa kontak secara online. Selalu pilih situs jual beli online terpercaya, sehingga penggunaan lensa kontak ini akan tetap aman. Selamat tampil cantik maksimal sampai ke jendela hati. Jangan sungkan berkabar pada saya di sini, tentang cantik gantengmu hari ini memakai softlens.

Mengajari Anak Memindahkan Bibit Cabai Hias ke Dalam Polybag

$
0
0
Sore yang masih terasa teriknya. Kemarau belum ketahuan kapan berakhir. Angin kencang disertai debu masih akrab di sekitar kami. Syukur Alhamdulillah, sore ini angin cukup tenang. Sesuai kesepakatan, keluarga Susindra berkumpul di depan rumah untuk memindahkan bibit cabai hias ke dalam polybag. Kami mengelilingi gundukan tanah merah di depan rumah. Ember penuh tanah hitam dan 1 sak gabah kering juga sudah siap. Ketiganya akan jadi media tanam. Demikian pula polybag dan beberapa bibit tanaman. Sore ini, kami mengajak anak-anak belajar cara memindah tanaman ke dalam pot yang lebih besar.


Tiga bulan ini saya dan suami sedang jatuh cinta pada tanaman. Sebenarnya sudah lama kami ingin, namun eksekusinya menunggu agak lama. Jadi, setelah bertahun-tahun membahas dan tak habis-habis membicarakannya, Alhamdulillah sekarang sudah take action. Bahan media tanam mudah didapatkan, tak perlu berjalan jauh. Pekarangan kami juga agak luas dan rata, sehingga siap dijadikan kebun hijau mini. Maka jangan heran jika di media sosial saya mulai sering membahas urban farming ala Susindra. Yah, agak kontradiksi, karena kami tinggal di desa namun memakai konsep urban farming. Hahahaha…. Kadang saya senyum-senyum saja jika para tetangga datang dan tanya-tanya cara bertanam ala kami.

Sore ini, Destin dan Binbin setuju membantu memindahtanam beberapa bibit. Melihat aktivitas orangtuanya, mau tak mau mereka ingin juga. Untuk mengajari anak berkebun, kadang tak perlu banyak kata. Cukup lakukan saja tiap hari dengan sukacita, lalu biarkan rasa penasaran mereka tumbuh. Seperti sore ini. Mereka hanya saya tanya, “Mau bantu?” 
“Ya!” jawab mereka.
Semaian cabai hias siap pindah ke lahan/polybag

Kok mereka langsung mau? 
Yaaa… jadi orangtua memang harus aktif dan kreatif dong. Kalau tidak, nanti akan kalah dengan mereka. Saya menggelitik keingintahuan mereka sejak masa pra pembenihan, yaitu membeli benih cabai hitam, cabai ungu, jolokio, harbanero, chupentine, garda fire, jalapeno dan cabe-cabe hias jenis lain. Totalnya 14 jenis cabe hias. Saat melihat kemasannya saja, mereka sudah langsung kepo banget. Hahahaha

Cabai hias memang sangat trend sejak tahun lalu. Agaknya masih bertahan sampai sekarang. Kamu bisa beli di https://www.mataharimall.com/p-754/peralatan-rumah-tangga. Serius ada. Pilihan benih-benih hias juga cukup banyak. Ada timun zuchini merah, wortel pelangi, jagung hitam, juga selada cantik seperti bunga dengan warna merah merona. Zaman sekarang, kayaknya semua ada. Dan di e-commerce ini pilihannya lengkap. Asyiknya lagi, peralatan berkebun super lengkap atau alat rumah tangga lain, bisa dibeli dalam 1 paket kiriman. Lebih asyik, kan?

Balik ke aktivitas kami sore ini. Saya dan suami telah menyiapkan semua metan atau media tanam yang diperlukan. Begini cara bertanam kami:


Persiapan menanam cabai hias:

1. Biji benih direndam air sebentar untuk menyortir biji bagus dan biji jelek. Rak perlu merendam lama. Cukup bantu biji lebih cepat tenggelam dengan menekannya ke bawah. Jika sampai 10 menit belum turun, berarti bibitnya kurang bagus. Apakah dibuang? Iya. “Dibuang” di pot bunga lain, siapa tahu bisa tumbuh. Teteeeeuppp…. Eman-eman beli benih tapi dibuang. Biasanya tetap tumbuh kok. Tapi memang tidak secepat dan sebagus bibit berkualitas bagus.

2. Tanam biji benih ke dalam polibag semai. Saya memasukkan bibit sedalam 0,5 cm. 

3. Siram benih tiap pagi dan siang agar cepat berkecambah. 

4. Di usia 3 minggu (kadang sebulan), kami mulai.
Nah, 3 minggu sudah berlalu sejak paket benih cabe hias MaicaLeaf datang. Biji benih sudah menjadi pohon kecil yang sehat. Saatnya memindah dari polibag semai ke polibag ukuran 45x45 cm. Makanya, kami berkumpul di pekarangan depan untuk membuatkan “rumah baru” bagi akar-akar mungil yang kami biakkan dengan kasih sayang.

Begini cara memindahkan bibit cabai hias kami sore ini:

1. Kami memulai dengan mengaduk 3 media tanam: tanah pekarangan, tanah kompos, dan sekam. Oh ya, jangan lupa mengayak tanah terlebih dahulu ya. 

2. Buka polibag dan tata bagian bawahnya agar rapi. Kami melipat bagian atas juga karena tak ingin terlalu tinggi tanahnya.

3. Mulai isi sedikit tanah sambil merapikan. Setelah dirasa rapi, mulai masukkan ⅓ bagian polibag. Rapikan tanahnya. 

4. Basahi tanah sebelum memasukkan bibit.

5. Basahi pot bibit dengan air yang banyak agar akar mudah terlepas tanpa patah. 

6. Balik pot bibit untuk memisahkan bibit (plus tanahnya) dengan wadah pembibitan.

7. Masukkan bibit ke dalam polibag yang telah disiapkan. 

8. Isi kembali dengan sisa tanah sampai ketinggian yang diinginkan. Ratakan bagian atas. 

Tanaman siap diletakkan di mana saja.

Kalau di awal memang tampak aneh dan kedodoran, tapi memindah langsung ke sini memudahkan kita. Karena tak perlu lagi memindah-mindah tanaman ke wadah yang lebih besar. Bagaimana pun tetap ada risiko tanaman mati karena ketidakhatihatian. Nah, cara kami ini terbukti efektif dalam menanam cabai di pekarangan rumah. Kami bahagia, rumah hijau. Anak-anak juga mendapatkan pengalaman menanam cabai untuk mengasah potensi kecerdasan naturalis mereka. Silakan mencoba di rumah. 

Pekan Batik Pekalongan dan Fam Trip Batik Pesona

$
0
0
Pekalongan telah lama dikenal sebagai salah satu pusat batik pesisiran.  Batik tulis, batik cap, batik printing; semua ada di sini. Harga termurah sampai harga fantastis pun bisa dicari. Dan bagi pecinta batik, Pekalongan harus menjadi salah satu destinasi wisata heritage batik dunia. Mengapa demikian?


Wong pesisiran dikenal sebagai pribadi yang ramah dan terbuka terhadap kebudayaan lain. Mereka tidak sekaku wong pedalaman dalam menerima percampuran budaya. Sependek pemahaman saya tentang budaya pesisir di masa lampau, perkembangan kebudayaan wong pesisir lebih kaya corak. Tak terkecuali perkembangan batik Pekalongan. Namun perlu digarisbawahi bahwa batik Pekalongan ternyata lebih kaya corak dan warna dibandingkan dengan batik Semarang, Lasem, Tuban, Cirebon dan Indramayu. Atau mungkin karena saya baru pernah mendatangi workshop batik pesisir di Tuban dan Pekalongan? Bisa jadi, karena saya juga bukan peneliti batik namun senang mengamati ala-ala peneliti kacangan.

Keterbukaan masyarakat pesisir, termasuk Pekalongan, mendorong kreativitas penciptaan karya seni baru. Maka tak heran jika dalam satu helai kain batik Pekalongan, bisa terdapat 8 warna berbeda. Pegiat batik, pelaku batik, sampai designer muda Pekalongan (Desmoka) bisa menciptakan ribuan karya batik dengan adanya asimilasi 5 kebudayaan di sana: kebudayaan lokal, Cina, Belanda, India, dan Jepang. Maka tak habis-habis pengembangan motif batik baru Pekalongan. 

Kembali ke batik. Deskripsi batik sudah lama bias, sama seperti sejarah batik yang ternyata belum tergali. Belum ada kesepakatan antar peneliti batik mengenai kapan batik pertama kali muncul di dunia. Di Indonesia, semua menyimpulkan asal muasal batik dari keratin Mataram 1656, yaitu sebuah tulisan yang menyatakan, ‘terdapat 4000 wanita melakukan pekerjaan dapur: memintal, menenun, menyulam, menjahit, dan melukis.’ yang lalu disepakati sebagai kegiatan membatik. Namun saya setengah menduga kesimpulan ini berdasarkan pada keyakinan bahwa kebudayaan adiluhung nusantara berasal dari kerajaan pedalaman (di Jawa). Padahal, sependek pemahaman saya, asimilasi budaya pedagang lokal nusantara telah lama terjalin dengan pedagang dari Cina, Persia, India, Portugis, Belanda, dan lain-lain. Jauh sebelum Mataram Islam terbentuk pada abad XVII. Sebut saja Kerajaan Demak yang sudah ada sejak Abad XV.


Jika ditelusuri benar, kata batex pertama kali muncul di jurnal laporan pedagang Eropa pada tahun 1705. Pada masa itu, kejayaan kerajaan-kerajaan pesisir sudah runtuh, diganti kerajaan Mataram mulai tahun 1588. Tentu wajar jika sejarah batik diklaim oleh penguasa sejarah saat itu. Apalagi memang belum ada standar sejarah batik akibat minimnya informasi di masa lampau. Batik memang dimulai dari kalangan istana, diproduksi sendiri di sana, dan dipakai sebagai simbol kedudukan.
Jiahahaha… saya membahas batiknya terlalu serius. Fyuh… lap keringet dulu. 

Bagi kamu yang masih sulit membedakan batik tulis dengan batik printing, mari kita tengok dulu definisi batik. Seni batik adalah kreativitas menghias bahan kain dengan motif yang menggunakan alat canting dan bahan lilin (malam). Pada perkembangannya, batik menggunakan cap juga diakui, karena persamaan prosesnya menggunakan malam. Dari sini kelihatan dong, bedanya batik dengan kain motif batik (batik printing) yang juga beredar di semua kota batik? Yuhu…. Memang ekspansi pasar tak bisa disalahkan. Hukum pasar, makin murah makin laris. Jadi,wajar jika batik print sangat laris manis. Tapi bagi pecinta batik, itu hanyalah kain bermotif batik. Jadi bukan kain batik. (jangan tersinggung, ya.. please….)

Jadi, bagaimana ciri batik asli? 
Bicara batik asli harus dipahami bahwa jenis batik asli ada  3 macam, yaitu: 
1.Batik tulis
2.Batik cap
3.Batik kombinasi cap dan tulis.

Ketiga batik di atas memiliki ciri khusus yaitu warna kain atas dan bawah sama, baik bagian depan maupun belakangnya (kain motif batik di bagian dalamnya beda warna). Motif dalam dan luar merupakan kebalikan, jadi kelihatan mana yang harus tampak. Karena mahal, kreativitas lebih besar dan waktu pembuatan lebih lama, biasanya batik tulis memakai pewarna asli. Jenis pewarna alami yang dipakai adalah bagian-bagian tumbuhan seperti akar, batang, kayu, kulit, daun dan bunga. Misalnya indigofera, tingi, jambal, tegeran, mahoni. Ciri lainnya adalah gambar motif tidak seragam/sempurna tingkat kemiripannya. Karena bagaimanapun gambar tangan berbeda dengan cetakan. Nah, dari perjalanan kemarin, saya menemukan 1 ciri lagi yaitu ada isen-isen. Isen-isen ini menjadi ciri paling sulit ditiru mesin printing batik. Bagaimana pun ada minimal millimeter titik isen yang bisa ditiru mesin printing. Nah.. sekarang sudah tahu kan beda batik tulis dengan batik cap?
Tapi jangan berhenti di situ saja, karena sekarang ada batik cap kombinasi. Teknik batik cap dikombinasi teknik batik tulis. Makin kreatif saja, ya.


Kemarin, Jumat 5 Oktober saya mewakili Genpi Jateng pergi Pekan Batik Pekalongan. Acara keren ini sudah yang ke delapan. Wow... sudah lama juga ya. Dan acaranya seru! Kami dijamu makanan khas Pekalongan, menjadi tamu di fashion show batik, gala diner berhias purnama di pinggir pantai, serta wisata ke 3 pusat batik. Ternyata ada 3 kampung batik di Pekalongan, yaitu: Kampung Wisata Batik Pesindon, Kampung Wisata Batik Kauman, dan calon Kampung Wisata Batik Tenun Sumbawan yang unik. Seunik apa? Seberapa mirip dengan tenun Sumbawa yang pernah saya kunjungi? Pagi tadi saya sibuk bertanya-tanya dengan sedikit sesal, mengapa tak mengenali mutiara batik di Pekalongan? Mohon maaf, karena urusan perut, saya alpa mengenali kearifan budaya (batik) kampung Sumbawan dan saya nyesel banget saat ini, karena di sana tetapi tidak tahu. Makanan khas Sumbawan, terik dan lapar bisa membutakan, apalagi di itinerary hanya tertulis lunch di Kampung Sumbawan Krapyak. Undang saya lagi Pak Cucut…. (jiahahahahaha….. Ngarep diajak jagong sesuai pesan kesan saya. saya membikin malu diri sendiri).

Kampung Batik Pesindon dan Kampung Batik Kauman. Secara umum saya mengenali keduanya sebagai sama-sama kawasan kampung batik yang membuka kesempatan bagi para tamu belajar membatik. Kedua kampung ini membuka edukasi batik bagi para pelancong. Dengan minta izin pemilik gallery & workshop batik, kita bisa belajar proses pembuatan batik. Jika ingin belajar membatik, ada tarif tersendiri yang tidak terlalu mahal. Mau belajar sehari? Seminggu? Sebulan? Sudah ada paket belajarnya. Saya mungkin akan menulisnya di posting yang lain dan itu bukan posting berbayar, ya (Kayak penting saja klarifikasi ini). 

Kampung Wisata Batik Pesindon

Kampung Wisata Batik Pesindon berada di dekat pasar Anyar Pekalongan. Tepatnya di jalan Hayam Wuruk. Lokasinya dekat dengan stasiun kereta. Kesiapan kampung ini sebagai desa wisata perlu diacungi jempol, karena sudah ada sekretariatnya. Kampung ini membuat paket edukasi batik warna alam: belajar menyanting, belajar mewarnai, dan belajar membatik. Saat ini ada 32 pengrajin batik yang memiliki gallery. Kami belajar proses membatik di Larissa Batik Gallery & Workshop


Saat berada di secretariat, saya agak jetlag karena disuguhi alat pewarna batik unik yang berbahan bambu (cmiw). Apakah memang menggunakan alat itu? Atau zaman dahulu? Ternyata semua jawaban benar. Tetapi asyik juga melihat beberapa peserta famtrip yang mencoba. Butuh kehati-hatian saat mengaplikasikan pewarna alami di kain batik yang sudah diberi pola. Ada peserta yang dengan cemas bertanya, “warna yang mbleber ini bagaimana?” agar beliau tenang, saya menjawab, “Batik Pekalongan sangat berwarna, dan biasanya variasi warna tertua diaplikasikan terakhir. Santai saja, Bu. Lagian warna juga aslinya Cuma 3, jadi ribuan warna krn campuran warna. Mereka pasti tahu menyiasatinya sehingga mengizinkan para tamu mencoba.” 
Jawaban sok tauuuuuu…….. tapi bikin si ibu melenggang ringan. Eaaaa… 

Dari sekretariat kami diajak ke worksop Larissa. Kami melihat cara membuat pola (Nyungging), menjiplak pola (Njaplak), memberi motif dasar (Ngiseni), mewarnai dengan kuas (Nyolet), menutup motif dengan malam (mopok), dan memberi warna dasar kain (Ngelir). Masih ada proses Ngrentesi, Nyumit, Nyoga dan Nglorod yang tidak kami lihat karena waktu. Waktunya ngadem dari teriknya mataharii Pekalongan yang serasa di punggung. Kami bergegas ke dalam gallery dan belanja. Sedang ada diskon serba Rp 50.000,- di sebuah lemari pojok yang langsung kami serbu. Lumayaaaann…. Banged! Acara ke Sentono, pasar batik langsung dibatalkan melihat belanjaan para peserta famtrip yang berbelanja.

Kampung Wisata Batik Kauman

Kampung Wisata Batik Kauman berada di belakang masjid jami’ Kauman. Lokasinya sangat dekat stasiun. Makin mudah cara ke sini, kemudian dilengkapi dengan belajar sejarah batik di museum batik. Di sini kami diajak ke IPAL – BATIK atau Instalasi Pengolah Air Limbah Batik lalu belajar proses membatik ala Kauman di Griya Batik Mas Gallery & Workshop. Saya lupa mencatat ada berapa jumlah IPAL-BATIK di Pekalongan. Keberadaannya bisa sedikit memberi rasa tentram karena tuduhan pencemaran sungai terarah ke kampung-kampung produsen batik Pekalongan.  Setidaknya sudah ada upaya membersihkan air limbah batik sebelum dilepas ke sungai terdekat.

Griya Batik Mas Pekalongan, seperti galeri batik besar lainnya, memiliki pranngak terbuka. Tamu dipersilakan melihat cara pembuatan batik. Bahkan di teras depan pun sudah ada 3 pembatik yang sedang ngiseni. 3 perempuan beda usia sedang mengisi titik-titik pada pola batik menggunakan malam. Seperti di lokasi sebelumnya, kami berkeliling dan memotret para pembatik lalu ngadem di dalam gallery. Kelihatannya ada  yang berbelanja. Saya kurang memperhatikan karena perut mulai lapar da nada hidangan berupa roti jahe dan jenang jahe khas Pekalongan. 2 makanan ini menggunakan jahe asli dan rasanya memang beda dari panganan serupa di kota lain. Kelihatannya otentik panganan jadul, tetapi saya tak punya referensi. Yang jelas, saat selesai makan, sisa jahe bisa saya rasakan. Anehnya, saya nyaman saja memakannya di terik siang. 

Kelihatannya segini dulu cerita saya mengenai famtrip ke 2 lokasi Kampung Wisata Batik Pekalongan serta serba-serbi batik sepemahaman saya yang Cuma suka membaca ini. Jika ada salah, bisa dikoreksi di komentar atau kontak yang saya bagi di sidebar. Semoga ada manfaat yang teman-teman petik dari tulisan ini. Selamat Hari Batik! Dan jangan lupa, segera ke Pekalongan untuk melihat Pekan Batik Nasional 2017 di kompleks gedung Jatayu!



10 Pantai Terbaik di Pulau Lombok - Yuk Kita Cari Keunikannya

$
0
0
Pengen banget berlibur lagi. Gairah flash packer saya sedang membara kembali. Mengambil wisata singkat ke suatu kota dan membuat itinerary yang padat. Maklum, dana juga tak seberapa banyak. Hohoho….. perjalanan Jogja, Solo, dan Pekalongan saja belum terposting saking dekatnya waktu piknik singkat saya. Kali ini, saya sudah menghayal berlibur di pulau Lombok untuk melepas rindu.

Saat saya masih kuliah, pulau ini cukup akrab bagi saya. Tahun 2001 – 2002 saya jadi guide untuk seorang eksportir kerajinan tangan. Jika proses pembelian kami lancar dan tersisa waktu, biasanya kami akan jalan-jalan ke salah satu pantai di Lombok. Alhamdulillah, setidaknya pantai Senggigi, pantai Tanjung An dan pantai Kuta Lombok pernah saya kunjungi selama 4 kali ke sana. Satunya lagi mencari jejak tenun Lombok di Suraraya. Berarti kinerja saya cukup memuaskan pelanggan. Alhamdulillah.

Lombok memiliki banyak pantai indah. Keindahannya di atas rata-rata. Pasir putih, pasir hitam, pasir mrica, sampai pasir pink pun ada. Tak heran jika parawisatawan selalu bergantian ke sana. Sektor pariwisata menjadi salah satu pendapatan yang paling besar di sana. Kali ini, saya ingin membantumu yang ingin pergi ke sana, dengan memberi saran 10 pantai terbaik di pulau Lombok. Apa saja?

1.Pantai Senggigi

Pantai Senggigi merupakan salah satu ikon wisata bahari Pulau Lombok. Sunsetnya ciamik! Semburat matahari yang hendak tenggelam berpadu dengan pesona Gunung Agung Bali sangat memesona. Di sini kita bisa menikmati kejernihan air laut lengkap dengan pesona alam bawah lautnya. Bahkan, kita bisa melihat beragam biota laut tersebut dengan hanya melihatnya di permukaan atau di pesisir pantai.

Pantai ini sangat wajib dikunjungi jika sedang berada di Lombok. Garis pantai Senggigi cukup luas dan kamu bisa berkendara saja di sana atau menginap. Pantai yang satu sejak lama sangat popular sehingga banyak hotel-hotel terbaik berada di sini. Hotel kelas ekonomi pun ada. Hotel terbaik di Senggigi Lombok dan yang paling nyaman di kantong, semua ada di sini. Jangan khawatir, lokasinya tak jauh dari kota Mataram yang menjadi ibukota pulau di sebelah Bali ini. 

2.Pantai Gili Trawangan

Destinasi wisata pulau Lombok yang satu ini merupakan  pantai favorit yang kerap dikunjungi wisatawan asing. Mau belajar speaking-speaking, bahasa-bahasa, atau français-français? Banyak calon korban belajar yang bisa diajak bicara dengan bahasa asing yang sedang kamu pelajari. Keindahan pantai dan pesona alam bawah laut pantai Gili Trawangan memang sangat ciamik. Ditambah pula alam yang masih sangat asri dan terjaga dari polusi. Dijamin, kamu akan betah lama berlibur di pulau kecil ini.

Pantai ini memanjakan pelancongnya dengan beragam aktivitas pantai seperti scuba diving dan snorkeling. Ada juga glass bottomed boat untuk melihat biota laut yang sangat indah. Berkeliling dengan cidomo juga menjadi tawaran yang menarik hati. Di sini cidomo menjadi transportasi andalan warga. Jadi, benar-benar bebas polusi udara, karena larangan mengendarai kendaraan bermotor. Wah... bisa dibayangkan, betapa segar dan bersihnya udara di Gili Trawangan.


3.Pantai Gili Meno

Di sebelah pulau Gili Trawangan, ada sebuah pulau yang tak kalah indah. Gili Meno namanya. Pantai Gili Meno suasananya jauh lebih sepi karena memang menjual konsep pantai pribadi. Pencari ketenangan seluruh dunia memilih pantai indah ini. Apakah kamu juga? 

Selain konsep pantai privat, Gili Meno menawarkan pesona pantai dan alam bawah laut yang sangat memesona. Terbaik. Hamparan pasir putih berpadu dengan jernihnya air laut. Dan, ada beberapa spot terbaik untuk menyelam. Para wisatawan mengaku sangat puas bisa Diving dan snorkeling di bagian barat pantai yang dikenal dengan sebutan Meno Waal dan Turtle Point.  

4.Pantai Kuta

Saya tidak salah tulis. Di pulau Lombok juga ada pantai Kuta. Silakan ke desa Kuta, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah untuk menemukan pantai unik ini. Iya, pantai ini unik karena pasirnya yang serupa mrica putih ukuran kecil. Zaman saya mudah dulu, banyak wisatawan yang pulang membawa pasir ini, termasuk saya. Saya bawa pasir seukuran botol air mineral ukuran tanggung. Tapi hei.. itu tahun 2001! 

Pesona pantai Kuta Lombok lainnya adalah air jernih, terumbu karang indah, batu-batu  besar, juga bukit Mandalika di sebelah barat pantai. Eksotis sekali. Pantai ini termasuk pantai yang paling saya rindukan. 

5.Pantai Selong Belanak

Ingin datang ke pantai eksotis dengan deretan bukit hijau? Pantai Selong Belanak jawabannya. Garis pantainya membentuk serupa bulan sabit. Lokasinya di desa Selong Belanak, Kecamatan Praya Barat, Lombok Tengah. Pantai ini masih cukup sepi jika dibandingkan pantai terbaik lainnya. Sempurna sekali untuk wisata low budget dengan beautiful sunset.  Deretan kapal-kapal kecil warna-warni sangat eye catching di frame kamera. Pecinta foto panorama harus datang. Jangan khawatir, meski belum terlalu popular, wisata kuliner yang menggoyang lidah sudah ada di sini. Jadi, ayo kita ramaikan. 

6.Pantai Tanjung Aan

Dari pantai Kuta Lombok, kita bisa terus menyusuri jalan menuju pantai cantik bernama Pantai Tanjung Aan. Pesona pantai Tanjung Aan adalah sudah lama tersiar. Tentu saja karena keindahan pantai pasir putih dan pantai pasir mricanya. Sebuah batu karang besar menjadi pemisah jenis pasir. Jadi berasa dolan di 2 pantai sekaligus hanya dengan berjalan kaki. Di pantai ini saya melakukan susur pantai dan membeli tenun khas Lombok warna kuning. Ah.. memori yang sangat indah. Oh ya, ombak lautnya cukup besar, mengingat lokasinya yang berhadapan langsung dengan Samudra Hindia. 


7.Pantai Tangsi atau Pantai Pink

Pantai berpasir pink? Tentu saja ada! Ayo kita ke Desa Sekaroh, Kecamatan Jerowaru, Lombok Timur ini. Pasir warna merah muda (pink), akan menyambutmu dengan ramah. Mungkin kamu penasaran bagaimana warna pasir bisa pink begitu. Apa iya menyumba pasir seluas itu. Hahaha… saat ini saya jadi ingat Susi kecil yang berkali-kali mengitari TV karena penasaran bagaimana manusia bisa muat di dalam kotak segitu. #capedeh…


Warna pasir merah muda atau pink didapat dari pecahan halus terumbu karang merah yang bercampur dengan pasir. Serpihan karang yang lebih besar bisa ditemukan juga di sepanjang bibir pantai. Keistimewaan lainnya adalah pantai ini memiliki tebing-tebing yang membuatnya semakin eksotis. Untuk arus ombak, tidak terlalu besar dan aman untuk anak-anak. Oh ya, kalau mau ke sana tanpa guide, kamu perlu tahu nama aslinya, yaitu Pantai Tangsi. Selamat berlibur di pantai Tangsi yang berpasir pink!


8.Pantai Seger

Pengen minum es kelapa muda yang seger-seger di pantai Seger! Wuaaah.. pasti asyik sekali bisa berwisata di pantai yang memiliki garis pantai sangat panjang sehingga harus dijadikan kawasan wisata terpadu Lombok. Saya pengen banget bisa ke sini, terutama ingin mengenal legenda masyarakat Lombok, yakni Putri Mandalika. Apa kesamaannya dengan pantai Mandalika Jepara? Wohoho… Jeporoannya selalu keluar. Di pantai ini ada monument Putri Mandalika, so… ayo buruan ke sini. Soal tempat menginap, tenaaang…. Ada beberapa hotel, termasuk hotel terbaik di sini. Asyik banget menginap di hotel yang pemandangannya langsung menghadap ke laut. 

9.Pantai Bangko-Bangko

Suka surfing? Ayo surfing di Lombok! Pantai Bangko-Bangko di Sekotong menjadi spot surfing terbaik di Lombok. Para surfer menyebutnya desert point. Desert point mempunyai  ombak yang sangat ideal untuk atraksi dengan papan selancar. Tak hanya itu, pantai Bangko-Bangko juga menawarkan pesona alam yang eksotis yaitu hamparan pasir berwarna putih dengan air laut jernih berwarna kebiruan. 

10.Pantai Nambung

Mengunjungi pantai yang memiliki air terjun tak banyak. Bahkan jika dihitung seluruh dunia. Pantai Nambung salah satunya. Lokasinya masih di daerah Sekotong, Lombok Barat. Pantai pasir kecoklatan, birunya laut, pesona alam pesisir, ditambah air terjun elok dipandang. Cantik sekali. 

Sebenarnya, air terjun di pantai Nambung berasal dari hempasan ombak besar di dinding karang. Air hempasan yang sangat banyak meluncur deras ke bawah laksana air terjun. Oh ya, langit di sini berwarna biru tosca, jadi unik sekali, kan? 


Woaaa… saya menulis ini sambil mengilar-ilar pengen buruan packing. Indah sekali…. Bagi saya yang sudah menikmati 3 dari 10 pantai di atas, semangat ngetrip-nya jadi lebih berkobar. Semua bagus, semua khas. Bismillah… saya pasti ke sana, segera. Saatnya searching pilihan  hotel terbaik di Lombok untuk artikel yang akan dating, agar liburan aman, nyaman, dan berkesan. 

Andai Susindra Punya ASUS VivoBook S510

$
0
0
Malam yang nyaman, dengan segelas kopi mengepulkan uap harum, saya duduk di depan rumah dengan anak lanang, Destin. Di saat seperti ini kami biasanya berdiskusi bebas. Tema tak terbatas. Tangannya memegang buku Pemrograman Visual Basic 6.0, sementara di sebelahnya buku Membuat aplikasi Mini Market dengan Visual Basic 6.0 dan Access. Kedua buku ini pernah saya pakai untuk belajar VB sederhana di tahun 2010. Karena usia dan tanpa panduan, saya malas meneruskannya. Biasa… Mahmud yang menjadi full time mom kadang pengen belajar ini itu untuk mengisi waktu. Dan bayangan bisa membuat aplikasi sederhana sendiri memang sangat indah. Tapi, ingin dan komitmen memang jarang bergandengan tangan jika tak disertai niat yang sangat kuat. Tapi tak mau menyerah, saya mulai mengenalkan pada anak lanang yang berusia 12 tahun itu. Siapa tahu dia lebih mampu menguasainya. Siapa tahu memang minatnya.

“Aku pengen bisa bikin aplikasi game sendiri, Ma. Kalau laku, uangku banyak,” katanya beberapa hari lalu. Dengan tanggap saya mengatakan, ia perlu belajar keras untuk itu dan berjanji mencarikan buku untuk belajar membuat aplikasi sederhana dan dasar. Saya katakan, “Jika kamu sanggup, kamu bisa kursus membuat game online.”

Sebenarnya saya kurang paham aplikasi apa yang dipakai pembuat game, tetapi jika dia enjoy belajar VB, saya yakin ia akan lebih mudah belajar apa yang dia kehendaki. Selama ini ia sudah ikut-ikutan hacking poin game ala ala kidz zaman now. Ia sudah jual beli akun pula ketika masih SD. Saat saya tahu, saya langsung membuat program detoks game untuknya. Alhamdulillah berhasil. Tapi cita-cita menjadi pembuat game tidak saya larang karena siapa tahu itu sebuah batu loncatan. Jika ia mampu, mengapa tidak?

Sore tadi saya membongkar koleksi buku, menata sesuai kategori, dan merapikan kembali. Niat lainnya adalah mencari buku yang saya janjikan pada Destin. Alhamdulillah ketemu. Makanya, malam ini kami duduk berdua. Percakapan ngalor ngidol kami akhirnya sampai pada perangkat pendukung belajar Visual Basic, yaitu laptop yang mumpuni.

"Aku mau laptop ini," seru si sulung Destin dengan semangat

“Mama, Laptop ASUS yang terbaik, ya?” tanyanya.

“Iya, Nak,” jawab saya kalem. Padahal dalam hati deg-degan pengen segera menulis untuk lomba berhadiah ASUS VivoBook S510  

“Memang sangat bagus,” katanya masih dengan intonasi kagum.

“Ketika bicara tentang bagus, Nak, kamu harus melihat bagaimana pribadi pemakainya. Seperti semua manusia unik, semua laptop dibuat sesuai keunikan pribadi pemakainya” jawab saya. “Mudahnya gini, kamu lebih suka jenis sandal seperti apa dan mau dipakai ke mana? Suka sandal jepit atau sandal gunung kalau mau dolan? Laptop juga gitu. Apa yang kamu butuhkan dan apa yang kamu sukai, seperti itu cara mencari laptop terbaik untukmu.”

“Tapi kan ASUS paling bagus untuk siapa pun. Macamnya banyak,” katanya tak mau kalah. “Ada yang khusus untuk game. Pernah pakai, Ma, wuah!” Dia mengacungkan jempol, matanya berbinar-binar.

Ealah, kidz zaman now, mereka lebih update daripada emaknya. Emaknya saja belum pernah pegang ASUS ROG, dia sudah pernah mencoba. Akhirnya saya membuka laptop dan mengajaknya melihat laptop ASUS yang dijadikan lomba. Tak lama kemudian ia membuat seruan-seruan kecil terkait penampilan fisik yang tipis, ringan dan bagus. Ia pun segera berandai-andai: seandainya Susindra punya ASUS VivoBook S510 

“Mama harus menangin satu,” katanya. “Untukku, untuk kita semua.”

Anak ini, selalu menganggap ibunya bloger hebat yang bisa meluluhkan hati juri. Dia ikut bangga melihat aktivitas menulis saya. Saat ditanya, dia pernah menjawab ingin menjadi blogger review game. Duh… ini salah saya yang di tahun 2009 menyerahkan pengasuhan mereka pada gawai dengan sedikit pengawasan. Hiks… meski sudah 4 bulan ini detoks game online, kadang masih muncul rebellion-nya. Mengasuh anak milenial memang butuh usaha keras. Dan untuk mengapresiasi kepercayaannya, saya membuat posting, sesuai dengan interest anak SMP saya ini. Baiknya saya tulis saja sesuai urutan ketertarikan Destin, karena ia mewakili pencari laptop yang awam dan tahunya semua bagus. Apalagi saat ini lazim melihat anak sekolah SMP-SMA mempunyai laptop sendiri.

1.Ringan digendongan enak dibawa ke sekolah, hang out dengan teman, atau ke perpustakaan

Buku-buku tebal, itulah kawan anak-anak sekolah saat ini. Buku paket semakin menyerupai ukuran tinggi bantal. Makanya saya tersenyum saja saat ia berteriak, “Ringannya laptop ASUS!”


Laptop ASUS memang semakin ringan saja, karena ketebalan dan berat menjadi salah satu penyebab orang membeli laptop. Berat 1,5 kilogram dan ketebalan 1,79 cm memudahkan siapapun saat mobile. Bahkan bagi anak SMP sekali pun. Bagi emak-emak bloger seperti saya, memiliki arti meringankan punggung. Malahan, bisa makin ‘wanita’ karena tak harus menggendongnya dengan tas punggung. Hand bag ukuran besar bisa dijadikan wadah laptop saat harus membawa laptop ke mana-mana. Mobilitas memang menjadi prioritas penting. Bahkan dijinjing biasa juga sangat nyaman dan pas di genggaman. (Jadi ingat repotnya saya tiap akan menulis di ruang referensi Jepara di Perpustakaan Jepara karena laptop saya masih tebal dan berat).


2.Bawa laptop ukuran 15,6” full HD seperti membawa laptop 14”

Saat membeli laptop, ukuran panjang dan lebar jadi salah satu pertimbangan saya. Saya kurang suka laptop berukuran besar. Apalagi tas laptop saya ukurannya 14.
Duh… maafkan. Emak-emak memang agak perhitungan kalau belanja tambahan demi satu produk. Tapi membayangkan membawa laptop ukuran di atas 14” juga males banget. Iya, kan? Iya, kan? Eh, siapa bilang. Itu kan saya saja, yang lain suka-suka saja. 
Kalau kamu seperti saya yang enggan membawa laptop ukuran besar tapi ingin bisa memiliki layar sangat lebar, ASUS VivoBook S510  memang jawaban paling tepat. Kamu akan dapat sensasi membawa laptop ukuran 14" rasa 15,6 full HD”. Lha kok bisa? 
NanoEdge 7.8 mm, itulah ukuran bingkai layar laptop ASUS VivoBook S510 . Super tipis dengan rasio 80% antara layar dan body. Makanya, ukuran panjang dan lebar laptop lebih kecil daripada laptop dengan ukuran layar yang sama.

Laptop ukuran besar namun tetap ringan

3.Bisa membaca bersama 5 teman di taman dengan nyaman.

Selain desain tipis, layar laptop juga didukung oleh 178° teknologi wide-view. Jadi, mau melihat layar dari sudut mana pun, warna dan kontras tetap hidup dan tajam. Mau berbagi konten atau membaca bareng dengan 5 teman di taman juga tetap nyaman. Ya kali… karena mereka masih tipis banget badannya. Kalau emaknya yang lebar… Ya salam… mengapa pula ukuran dibawa-bawa. -_-

4.Ada pelangi di layar laptopku.

Layar laptop ASUS paling tajam, deh, kayaknya. Teknologi ASUS Splendid jadi salah satu syarat mendapatkan gambar visual terbaik, apapun konten yang sedang kita lihat. Nah, teknologi ini bisa diatur sesuai kebutuhan pemakainya. Mode normal paling nyaman tuk pemakaian sehari-hari. Ganti ke mode vivid jika ingin melihat kontras gambar lebih optimal. Saat di luar, ganti dengan mode eye care tuk mengurangi paparan warna biru. Daaan… untukmu yang butuh mode lainnya, bisa di-setting manual. Kalau yang ini, yang paham suami saya yang suka menggambar di laptop, kayaknya.


5.Main game sambil nonton video, atau membuat infografis sambil menonton tutorialnya?

Punya anak 2, laptop 1, bayangkan serunya. Mereka sudah lama berlatih bergantian. Saat week end, 2 jam setiap anak. Total 4 jam karena mereka mengambil hak bersamaan. Saat Destin bermain game, Binbin hanya melihat saja. Begitu pun sebaliknya.
Punya laptop yang sangat bagus ini, keduanya bisa melakukan secara bersamaan. Memang tidak semua game, sih, tapi saya pernah mencobanya untuk game di Facebook. (Ketahuan kalau saya juga suka main game. Dulu…)
Nah… kalau emaknya yang suka main-main dengan ilmu baru, bisa belajar infografis sambil menonton video tutorialnya. Masih ringan, tuh. Kok bisa? Tak lain karena performance atau kinerja yang luar biasa. Gabungan  Intel® Core™ i5 terbaru, RAM 4GB DDR4 2133MHz dan grafis NVIDIA® GeForce® 940MX. Itulah jawabannya. Gambar visual  menjadi sangat smooth.

6. Mencari Jerawat di wajah Zhang Xioa Fan atau tali pengikat saat ia terbang?

Duh, anak saya sangat suka film Legend of Chusen. Setiap hari menonton dan berulang-ulang! Tapi saya juga sih. Meski sudah nonton 5x tamat masih sering nonton kembali. Filmnya sangat bagus, latar film ciamik. Editing sangat bersih. Kami sering menghentikan film demi melihat editan filmnya. Memang bagus banget, sih. Tapi siapa tahu flaw-nya terlihat jika pakai teknologi Tru2Life?


Penyuka video, baik penikmat maupun pembuat memang akan dimanjakan oleh teknologi Tru2Life. Algoritmenya cerdas mengenali piksel sehingga bisa mengoptimalkan sesuai kebutuhan. Penambahan ketajamannya bisa up to 150%. Gambar jadi makin hidup dan realistis.

7.Internet ngebut, sekencang The Doctor.

Pencari wifi sangat dimanjakan, nih. ASUS tahu saja jika hunting wifi menjadi salah satu budaya anak muda dan kakak tetua zaman sekarang. Ngopinya segelas, streaming-nya sampai puas. Kopi sudah lama menjadi dingin, atau bahkan kandas. Berebut wifi juga jadi kebiasaan. Ultra-fast dual-band 802.11ac Wi-Fi membuatmu merajai semua sinyal wifi! Kecepatannya mencapai 867Mbps atau 6x lebih cepat dari 802.11n! whuzz… whuzzz… whuzz… salip semua pencari wifi!

8.Transfer data sekejap mata

Masih dengan semangat sembalap, Valentino Rossi mengalahkan semua lawannya. Ups…
Pilihan slot USB-nya beragam

Serba cepat, itu salah satu permintaan pasar, selain serba ringan dan praktis. Kecepatan transfer data ASUS VivoBook S510  seri S sangat impresif karena super cepat.  Port USB 3.1 dengan konektor USB Type-C™ reversibel membuat kecepatan transfer 5x lebih cepat daripada koneksi USB 2.0. Ada port USB 3.1 type-C, USB 3.1, 2 port USB 2.0,  HDMI, dan SD card slot. Apapun akses transfer data yang kamu butuhkan, semua ada di sini.

9.Bayangkan memiliki tim dan mekanik di pit stop balap saat mengisi baterai ASUS VivoBook S510 

Kehabisan baterai itu azab terpedih di abad ini. Beda jauh dengan zaman Siti Nurbaya. Makanya, quick-charge jadi salah satu tawaran menarik. Bayangkan, dalam waktu 49 menit, baterai polimer lithium terisi 60%. Cepat sekali ya. Berasa jadi pembalap dan punya tim menkanik handal yang mengisi bahan bakar, serta mengganti ban dengan super cepat. Sebagai bonus tambahan, teknologi ASUS battery health akan memperpanjang masa pakai baterai. HEBAAAATTT…

10.Menulis atau jari menari ala Felicity Smoak?

Mungkin tak banyak yang menyadari bahwa ciri keyboard ergonomis yang membuat tangan makin lincah bergerak saat mengetik. Meminimalisir typo seakan tangan memiliki mata sendiri. Pernah nonton Felicity Smoak mengetik di film seri TV Arrow? The Overwatch-nya Arrowverse ini adalah tokoh paling keren menurut saya. Clumsy tapi merajai dunia maya. Matanya ke mana tangannya ke mana. Nah, jarak 1,4 mm antar tombol keyboard diklaim paling ergonomis. Tambahan lagi, keyboard memancarkan cahaya rendah dan nyaman di mata. Mengetik di mana pun makin asyik dan makin cepat.


11.Laptop pribadi untuk pribadi yang unik.

Pemakai HP ASUS seperti saya sangat terbantu dengan adanya sensor sidik jari. Data HP aman dari anak-anak dan suami. Ups…. Sensor ini membuat kode saat membuka HP terasa sangat kuno. Nah, bagaimana jika sensor ini digunakan di laptop yang memiliki storage 1 tera? Akan jadi sangat menyenangkan. Dan memang menyenangkan. Dengan satu sentuhan di sensor sidik jari, laptop yang terkunci layarnya akan segera terbuka dan Windows Hello menyapa. Sapaan sederhana sekali, tetapi nyatanya sangat menyenangkan hati. Sebuah emo smilling face ditambah sapaan Hello Susi Susindra! Senangnya!

12.Tak perlu menghangatkan minuman bersoda lagi.

Zaman dahulu, ada reviewer laptop yang menuliskan caranya menghangatkan kopi kalengan. Cukup diletakkan di sebelah kipas laptop saja. Hahahaha…. Meski tak sampai meniru caranya, nyatanya, dulu laptop jadul bisa menghangatkan minuman bersoda saat menulis di sebuah kafe. Kan asem tenan, to? Makin ke sini, laptop makin berkurang panasnya. Meletakkan laptop di paha kaki tidak terlalu menyiksa panasnya. Tapi lama-lama tetap saja panas, kaaaaan….

Teknologi ASUS IceCool memberikan kontrol kipas yang lebih canggih. Apalagi tata internal hardware laptop lebih tepat lokasinya. Sistem pendinginan laptop menjadi semakin baik. Saat dites, suhu rata-ratanya 35°C - lebih rendah dari suhu tubuh. Kinerja komputasi semakin baik dan laptop tetap dingin meski dipakai belasan jam.

Tak sempat menghangatkan soda.... (gambar dari pixabay)

Banyak bener ya kelebihan laptop ASUS VivoBook S510  seri ini. Tak heran  jika tahun ini ASUS mendapatkan juara pertama versi IDC (International Data Corporation) dan GfK (Gesellschaft für Konsumforschung), percaya kan? Baru menyentuk aplikasi yang terlihat, sesuai teknologi hardware saja sudah luar biasa. Bayangkan jika benar-benar di depan mata dan siap dicoba. Pasti saya akan menenukan lebih banyak lagi.

Kelebihan ASUS Flip S S510UQ adalah kemampuan tenaga yang besar, fitur-fiturnya yang menarik namun dirilis dengan harga yang terjangkau daripada produk lain dengan level yang sama. Produk ASUS VivoBook S510 ini telah dipasangi prosesor Intel Core i5 generasi ke-7 ditambah lagi grafis dengan berbasis NVidia GeForce. Dan harganya hanya Rp 9.799.000,-. Lebih murah daripada laptop lain di level entry sama. Masih ada pula tambahan garansi senilai Rp 900.000,-. Coba cari di e-commerce langgananmu. Biasanya ada cashback lumayan. 

Berikut ini keterangan spesifikasi ASUS VivoBook S15 S510:

CPU: Intel® Core™ i7 7500U Processor (4M Cache, up to 3.5GHz)
Operating System: Endless OS
Memory : 16GB DDR3L 2133MHz SDRAM
Storage: 128GB SATA 3 M.2 SSD + 1TB HDD
Display: 15,6” (16:9) LED backlit FHD (1920x1080) with slim bezel
Graphics: Discrete graphics Nvidia GTX 940MX 2GB GDDR5 VRAM
Input/Output: 1 x Type C USB3.0 (USB3.1 GEN1), 1 x Fingerprint (On selected models), 1 x HDMI, 1 x USB 3.0 port(s), 1 x Microphone-in/Headphone-out jack: 2 x USB 2.0 port(s)
Kamera: VGA Web Camera
Konektivitas: Integrated 802.11a/b/g/n/ac (WIDI Support), Bluetooth V4.1
Audio: Built-in Stereo 1.6 W Quad-Speakers And Digital Array Microphone
ASUS SonicMaster Premium Technology
Baterai: 3 Cells 42 Whrs Battery
Ukuran: WxDxH) 361.4 x 243.5 x 17.9 mm
Berat: 1,7Kg with Battery
Warna: Rose Gold
Harga: Rp9.799.000
Garansi: 2 tahun garansi global senilai Rp900.000

Aaaarh…  semoga saya berhasil menyenangkan anak lanang dan menjadi 1 dari 5 pemenang yang beruntung di VivoBook S510  Surprise 2017: Writing Competition.

Andai saya bisa mendapatkan laptop ini….. 
Andai Susindra mendapatkan salah satu hadiah ini…

Bismillah, harus yakin saat submit url blog. InsyaAllah semua akan baik di masanya. Aaamiiin…

Tulisan ini disertakan dalam ASUS VIVOBOOK SURPRISE 2017 WRITING COMPETITION

Note:
Gambar visual laptop dari https://www.asus.com/us/Laptops/ASUS-VivoBook-S15-S510UQ
Gambar vector felicity dari http://lordmesa.com/characterprofile/felicity/
Gambar vector handsome boy dari http://freepik.com
Gambar minuman soda dari www.pixabay.com

Mas & Mbak Jawa Tengah 2017 di Jepara

$
0
0
Dulur Njeporo….. 
Sudah tahu kalau di Jepara sebentar lagi akan ada perhelatan Mas & Mbak Jawa Tengah di kota tercinta kita? Beneran, lho. Tanggal 23 – 26 Oktober 2017 ini, kita akan menjadi tuan rumah pemilihan Duta Wisata Jawa Tengah. Suatu kebanggan tersendiri saat Jodi Satria Affan memenangkan gelar Mas Duta Wisata Jawa Tengah tahun lalu, dan kali ini bertambah pula kebanggaan kita sebagai tuan rumah. Rasanya, saya ingin segera mengabarkan bahagia ini pada dunia. Yuk, kita bikin ramai acaranya….


Saya dapat bocoran acara Mas & Mbak Jateng 2017, nih. Mau tahu? Beneran mau? Mau ketemu para peserta se Jawa Tengah yang pastinya sangat cantik dan sangat ganteng, ya…  Mereka juga sangat cerdas, lho. Dan yang jelas sangat ramah pula. Kelihatannya semua peserta layak jadi pemenang. Persaingan nilainya sangat tipis. 
Sementara kita biarkan para juri berpusing-pusing memilih mana yang terbaik, kita intip tempat-tempat yang terpilih dikunjungi mereka, yaitu:

1.Jepara Ourland Park
2.Hotel D’Season
3.Pendapa Kabupaten
4.Troso, Mulyoharjo, Pantai Kartini (Fam Trip)
5.Gedung Wanita (Grand Final)

Kita bikin semua tempat bersih dan elok agarwajah Jepara terlihat sangat ramah, yuk…. 

Psst… kamu tahu nggak sih, apa itu Mas & Mbak Duta Wisata Jawa Tengah, apa visi misinya, apa tema tahun 2017 ini, dan mengapa mereka harus dipilih? Saya tulis satu per satu, ya

Apa itu Mas & Mbak Jawa Tengah?

Pasti tahu dong, kalau Mas dan Mbak adalah sapaan pada saudara yang lebih tua dan lazim dipakai di Jawa Tengah? Keduanya adalah panggilan takzim dan sering kita pakai. Memang ada sapaan lain seperti Kakak, misalnya. Tetapi Mas dan Mbak sangat njawani. Jadi, harapannya, kita menjadi akrab pada duta wisata terbaik yang terpilih dan bersama-sama mempromosikan Jawa Tengah. Tugas mereka sangat vital, lho, karena mereka adalah wajah cantik-ganteng kita. Figur ideal remaja di tahun ini dan menjadi representasi citra positif Jawa Tengah, baik di kancah nasional maupun internasional. Mereka akan menjadi wakil kita dalam mempromosikan kekayaan seni dan budaya Jawa Tengah. Makanya, ini bukan acara sembarangan. Persiapannya harus sangat matang, dan pemenang harus benar-benar mewakili. Semoga wakil dari Jepara menang #ups…  (Maklum, KTP dan akta lahir saya Jepara. Hehehe)


Apa visi misinya Mas & Mbak Jawa Tengah?

Wah, kalau ini saya pakai kepekan, ya. Tak perlu menulis ulang, langsung copy paste saja dari proposalnya. Hehehe

Visi: Memposisikan Mas dan Mbak Duta Wisata Jawa Tengah sebagai Remaja ataupun Generasi Muda Jawa Tengah, yang dapat berperan aktif dalam mengembangkan dan mempromosikan kepariwisataan Jawa Tengah

Misi:
1. Pencerminan dari figur ideal generasi muda Jawa Tengah
2. Representasi citra positif Jawa Tengah dari segala aspeknya, baik secara nasional maupun international
3. Figur yang dapat berperan dalam mempromosikan kekayaan seni budaya yang merupakan asset kepariwisataan Jawa Tengah, baik pada tingkat nasional maupun internasional

Mengapa harus ada Mas & Mbak Jawa Tengah sebagai Duta Wisata?

Harus. Harus. Harus. Seribu saya dan teman-teman laskar pariwisata, bisa mengguncang dunia twitter dan media sosial dengan berita-berita pariwisata, tetapi tak bisa datang langsung di perhelatan akbar Indonesia atau dunia. Tak boleh sembarang orang yang bisa menjadi wakil pariwisata Jawa Tengah. Makanya, perlu seleksi sangat ketat agar benar-benar tepat. Figur ideal yang menjadi wakil kita di acara-acara pariwisata, selalu siap menjawab dengan cerdas, selalu siap belajar budaya baru (dan mampu), serta selalu elok di frame kamera dalam kondisi apapun. Citra Jawa Tengah harus terlihat padanya

Penting sekali memiliki figur ideal untuk promosi wisata Jateng

Apa tema tahun 2017 ini?

Tentu bisa menebak dong tema tahun ini. Sudah pasti dan tak mungkin ada yang lain. Yuhui… sosok ibu kita Kartini yang melegenda. Surat-suratnya sedemikian ekspresif, berkisah, serta penuh ide dan gagasan revolusioner. Kamu percaya kalau saya sudah membaca setengah dari 141 suratnya? Nggak percaya juga tak apa. Saya juga tidak percaya kalau saya bisa segila itu menikmati ratusan lembar surat-suratnya yang sangat romantis. Saya ambilkan contoh suratnya pada Stella Zeehandelaar tanggal 13 Januari 1900, saat beliau memuji gamelan dan gending Ginonjing yang menjadi favorit. Ketika hamil, pada tahun 1904, beliau juga menceritakan romantisme suaminya yang menyiapkan tembang ini di saat rindu rumah mulai menghentak. 

   I have heard ‘Ginonjing’  a thousand times yet I cannot reproduce a single note. Now that the gamelan is silent, I can no longer remember a single sound, everything has been swept from my memory; those sorrowful sounds which make me so utterly happy yet at the same time so melancholy. I cannot hear ‘Ginonjing’ without being deeply moved. I only need to hear the first notes of the beautiful introduction and I am under its spell. I do not want to hear that heartbreaking song and yet I have to, I must, I must listen to the murmuring voices which tell me of the past, of the future, and it is as if the breath of these trembling silver notes blows away the veil which conceals the mysterious future. And, as clear as the day, images of the future pass before my mind’s eye. A shiver passes through my being when I see sombre, dark figures arise before me. I do not want to look but my eyes remain wide open and at my feet yawns an abyss of dizzying depth; but, if I glance upwards, a clear blue sky arches above me and golden rays of sunshine frolic with the little fluffy clouds and my heart is light once more!

Het Claverblad van Japara - Daun Semanggi dari Jepara
(Duta wisata sejak tahun 1898)

RA Kartini adalah duta wisata Jepara yang pertama, dan sangat pandai menuliskan pesona kabupaten tercintanya. Beratus-ratus surat, berpuluh responden, berpuluh-puluh budaya Jepara pernah beliau tulis. Hal-hal kecil tak luput dari pengamatan dan beliau pandai mengungkapkan dalam kata. Saya pernah membaca suratnya pada Hilda, tentang prosesi pernikahan RA Kardinah. Saya seperti berada di sana. Saya jadi tahu step by step prosesi pernikahan adat Jawa priyayi, karena detail sekali dan sangat asyik dibaca. Oooh… oh… oh… saya sangat mencintai ibu yang satu ini. Saya sering diliputi rasa haru saat menuliskan tentangnya. Dan saya sangat senang, tahun ini, tema Mas dan Mbak Jawa Tengah adalah INSPIRASI KARTINI.

Nah, sekarang kamu sudah tahu serba-serbi Mas & Mbak Jawa Tengah 2017 di Jepara, kan? Yuk kita viralkan acaranya. Kita buat kota Jepara semakin semarak di dunia nyata maupun dunia maya. Mau ikut saya jadi laskar pariwisata di media sosial? Yuk… yuk… yuk….

Foto Mas & Mbak Duta Wisata Jawa Tengah 2016 dari Mbak Rida majalah Pena.

79 Tahun Sinar Mas Untuk Indonesia

$
0
0
Dikisahkan dalam pembuka profil bisnis Sinar Mas, keluarga Eka Tjipta Widjaja mendarat di Makassar dengan sepenuh harap. Kala itu usianya masih 7 tahun. Kesulitan ekonomi menempa keterampilannya berdagang dan melihat peluang bisnis. Pada tahun 1938, Eka muda memulai usaha perdagangan. Pendidikannya tidak tinggi, namun jiwa bisnisnya sangat terasah sejak kecil. Kelapa sawit dan komoditas yang melimpah di sekitar menantangnya. Jika ingin menaklukkan dunia, taklukkan yang terdekat terlebih dahulu. Dan ia tidak salah. Dunia mengenalnya kemudian sebagai pemilik Sinar Mas, dan salah satu laki-laki terkaya di Indonesia versi Forbes. Di tangannya ada 6 pilar usaha yang sangat besar tergenggam erat. Bagai gurita yang mencengkram erat, perusahaannya sangat sehat dan bercitra positif di Indonesia. 


Bangga menjadi bangsa Indonesia, bangga dengan karya anak bangsa. Begitulah kalimat yang akan langsung kit abaca ketika membaca web Sinarmas.com. Bukan sekadar jargon karena perusahaan ini berkembang dan besar di Indonesia, di tangan pemuda Indonesia, mengolah sumber daya alam Indonesia, dan sebagian besar diedarkan di Indonesia. Pilar-pilar bisnis yang dimiliki mengembangkan komoditas dan layanan yang menjadi kebutuhan utama masyarakat. Maka, aspek ekonomi, pelestarian lingkungan dan kesejahteraan social juga menjadi komitmen bersama. 

Sinar Mas adalah brand dari perusahaan yang bergerak melalui 6 pilar bisnis: Pulp dan Kertas, Agribisnis dan Pangan, Layanan Keuangan, Pengembang dan Realestat, Telekomunikasi, serta Energi dan Infrastruktur yang meski masing-masing dikelola secara independen, namun dipersatukan oleh kesamaan nilai dan histori perusahaan. Six Values, One Aspiration.  Untuk terus mengikat makna, ada nilai-nilai yang harus dipegang teguh, yaitu: 

1.Berbagi bersama sekitar untuk kehidupan yang lebih baik
2.Bentang kehidupan, konservasi keanekaragaman hayati melalui pendekatan bentang alam
3.Pemberdayaan lingkungan kerja sehat, aman, dan nyaman


Ketika sebuah usaha mau berbagi dengan kehidupan di sekitar dan membuatnya lebih baik daripada sebelumnya, tentu doa dan kecintaan masyarakat sekitar semakin besar. Apalagi keanekaragaman hayati menjadi salah satu fokusnya. Tentu kehidupan semakin sehat dan nyaman. Dan… sebagaimana perusahaan-perusaan besar, pemberdayaan lingungan kerja menjadi fokus utama. Inside in, inside out. Saya pernah mengunjungi beberapa perusahaan besar, dan memang ada standar tinggi yang harus dipenuhi agar menjadi besar. Jadi jangan bayangkan menggelembungkan balon agar menjadi besar. Tidak. Sebuah perusahaan menjadi besar karena siap secara fisik dan mentalitas. Serta, yang tak boleh lupa adalah standar prosentase pengembalian perusahaan kepada alam. Sebuah pabrik perusahaan seluas 15 hektar, hanya 30%-nya saja yang boleh didirikan pabrik, sisanya harus penghijauan.


79 tahun sudah usia Sinar Mas. Selama itu, Sinar Mas turut membangun negeri. Oh ya, tanggal 11 – 15 Oktober ini Sinar Mas mengikuti Trade Expo Indonesia 2017 ke 32. Sebuah pameran perdagangan terbesar di Indonesia. Konsepnya adalah B2B atau Business to Business. Direktu Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan Republik Indonesia memberi kesempatan pada perusahaan-perusahaan besar memamerkan produknya dengan mengundang ribuan investor ke Indonesia. Lokasi yang dipilih tetap sama, yaitu ICE BSD atau Indonesia Convention Exhibition Bumi Serpong Damai. Trade expo kali ini, Sinar Mas diwakili oleh Asia Pulp and Paper dan PT SMART Tbk. Keduanya memang menjadi unggulan Sinar Mas dalam menghasilkan produk-produk berkualitas bagi rakyat Indonesia dan dunia. Di pameran ini, Sinar Mas sudah dikaruniai 5 penghargaan Primaniyarta, sebuah penghargaan bergengsi karena kinerka ekspor terbaik di Indonesia. Sudah selayaknya kita turut bangga, produk-produk Indonesia sangat dihargai di dunia luar. 


A post shared by Sinar Mas (@sinar_masid) on

Mau tahu lebih banyak tentang Sinar Mas? Yuk kunjungi media sosialnya:
1.Website: www.sinarmas.com
2.Facebook: https://www.facebook.com/pg/SinarMasID  
3.Twitter: https://twitter.com/sinar_masid  
4.Instagram: https://www.instagram.com/sinar_masid/ 



Asyiknya Bermain Air di Waterbom Pantai Indah Kapuk

$
0
0
Destin dan Binbin sangat suka bermain air. Berendam berjam-jam di pantai, sungai, kolam renang, atau waterbom, semua pernah. Diantar orangtua atau alternatif sendiri juga pernah. Mereka memang anak-anak yang mandiri. Tapi bukan itu saja. Semua lokasi yang saya sebutkan, kecuali waterbom, terbilang dekat rumah. Cukup jalan kaki atau bersepeda bersama teman. Yang terpenting bagi saya adalah, mereka izin, menyiapkan bekal, dan ada orang dewasa yang mengawasi. Jadi saya tidak lepas begitu saja. Kadang saya menyusul ke sana jika tak ada orang yang bisa mengawasi – tentu saja setelah pekerjaan domestik saya selesai. Mereka berangkatnya terlalu pagi!


Seperti itulah jika tinggal di daerah. Lebih tepatnya, tinggal di desa. Apa-apa serba dekat. Tetapi jika tinggal di ibukota dan dekat tempat liburan basah semacam ini juga pastinya tetap bisa dilakukan dengan cara yang sama. Karena, batas desa dan kota bagi anak-anak memang tidak terlihat. Apa yang mereka suka, terjangkau, dan bisa dikerjakan, pasti dinikmati. Betul, kan?

Pagi ini saya jalan-jalan maya ke blog teman yang menulis tentang wahana-wahana di Waterbom Jakarta. Wow… amazing banget, wahana air yang satu ini. Kelihatannya the best di Indonesia, ya. Saya belum pernah ke sana. Huhu… makanya baru bisa mengkhayalkan bagaimana asyiknya di sana. Yang jelas, waterbom Pantai Indah Kapuk adalah wahana air bertaraf internasional.  Fasilitas yang diberikan pada pengunjung sangat lengkap dan bertema alam. Ada pohon-pohon tropis yang menaungi para pengunjung dan meredam teriknya matahari. Huhu.. pastinya asyik jika bisa ngadem di situ. Kepala adem, mata adem, hati juga adem. Surga juga ada di pantai Indah Kapuk, Maaak… Coba deh ke sana. Duduk manis di taman indah sambil menunggui anak bermain di wahana air. Semua senang, kan? Mau main apa? Yuk ah kita kenali wahana-wahana yang cocok untuk keluarga. Saya pilih yang cocok bagi Destin dan Binbin sambil berdoa semoga segera bisa ke sana dan nyenengin hati mereka. Aamiin…

Wild Rive.

Menyusuri sungai buatan yang didesain dengan cermat, pasti menyenangkan. Tapi pakai perahu karet, ya. Muter-muter santai dari The Lagoon. Bisa sambil bercengkrama dengan balita. Mau sambil mendongeng atau mengenalkan nama-nama tanaman dan benda lain di sekitar? Bisa banget…  Slow banget ya. Yang jelas, sangat aman, nyaman bagi semua usia. Daan… bisa mengelilingi arena waterbom. Asyiiik….

River Cruiser

River cruiser ini mirip dengan Wild Rive, namun setiap perahu/ban hanya bisa dinaiki satu orang saja. Makin asyik, kan?

Aquatube

Ada 3 seluncuran berbentuk tabung berkelok-kelok yang nyaman bagi anak-anak bertinggi badan di atas 140. Kebetulan, nih, Destin dan Binbin mewarisi tubuh bongsor bapak ibunya. Seluncuran ini memiliki lintasan berkelok-kelok namun tidak termasuk ekstrim. Kecepatan yang didapatkan dengan berat badan mereka masih tergolong kurang cepat. Setidaknya jika dibandingkan wahana lain seperti Speed Slide atau The Hairpin. Lintasan tertingginya 14,5 meter dengan panjang lintasan 118 meter. Dengan spec segitu, kecepatan laju ban tergolong menengah. Anak-anak harus coba ini. Oh ya, titik finish di kolam air. Sensasi percikan air sangat disukai mereka.


The Whizzard.

Masih di wahana meluncur dengan kecepatan sedang, kali ini anak-anak bisa mencoba slide The Whizzard. Seluncuran ini ada 2 lintasan yang sama persis sehingga disebut seluncuran kembar. Jika di Aquatube dan Wild Rive menggunakan ban, di sini menggunakan matras khusus yang ringan. Tinggi maksimal lintasan 16 meter dengan panjang lintasan 113 meter. Titik finisnya di lintasan air terbuka. 
Seluncuran yang ini bisa dimainkan anak yang lebih kecil karena minimal tinggi 107 cm. Makin asyik, kan?

Water Blazter.

Bosen muter-muter di seluncuran? Anak bisa bermain di water blazter. Wahana ini mengajarkan anak lebih fokus, karena mirip permainan tembak-tembakan. Bedanya, jika tembakan jitu dan mengenai titik merah, lawan di depan akan diguyur air. Wah, bisa seru-seruan bareng tim, nih.

Wahana Twister

Saatnya bermain selunturan lagi… kali ini kakak adik bisa berseluncur berpasangan. Tinggi wahananya relatif saja, yaitu 14 meter. Panjang lintasan 90 meter. Ada pilihan ban tunggal dan ban ganda, tapi yakin 100% mereka pasti memilih berdua. Oh ya, lintasan ini kecepatannya menengah dan tinggi badan minimal 140 cm.


The Hairpin.

Sesekali mencoba seluncuran berkecepatan tinggi. Meski termasuk tinggi, namun anak-anak diperbolehkan. Minimal memiliki tinggi 107 cm ya! 

Alat yang digunakan untuk meluncur adalah sebuah bola besar dengan 4 dudukan berpengaman. Agar stabil berputar, memang baiknya berempat. Yang membuat wahana ini disukai dan harus dicoba anak-anak Susindra adalah sensasi yang didapatkan seperti naik arum jeram. Karena saya belum tega mengajak anak mencoba arung jeram, mereka bisa mencoba sensasinya di sini.

Hmm… untuk sekali bermain, tujuh wahana termasuk banyak dan nyaris seharian. Masih ada banyak wahana lain yang lebih cocok untuk remaja dan pemuda yang usianya lebih tua. Coba searching ya… masih ada Speed Slide dan dark hole yang berkecepatan tinggi. Oh ya, yang asyik-asyik ala pilihan di atas juga masih ada, kok, tapi lebih cocok untuk anak yang lebih kecil. Misalnya: 4 kiddy slides, kiddy pool, dan pleasure pool. Ketiganya bakalan ditolak Destin dan Binbin karena mereka bukan anak kecil lagi. Hehehe….

Oh ya, dari tadi cerita saja. Pasti penasaran dengan alamat Waterbom Pantai Indah Kapuk Jakarta. Benar? Berikut alamatnya:

Jl. Pantai Indah Barat No. 1, Pantai Indah Kapuk, RT.7/RW.2, Kamal Muara, Jakarta Utara, Kota Jkt Utara, DKI Jakarta 14470. 

Sudah dicatat? Sekarang tentang makanan. Kan seharian, tuuh…. 

Jangan khawatir, di sana banyak kafe-kafe yang bisa mengganjal perut. Pilihan harga juga ada. Don’t worry. Jangan bawa makanan sendiri ya…. Itu termasuk larangan. Aslinya sih, semua waterbom melarang pengunjung bawa makanan, jadi kamu pasti tahu. Hehehe….


Nah.. sebelum closing, nih. Berapa tiket masuk waterbom Pantai Indah Kapuk? Yoaaaa… Rp 270.000 pada week end. Lumayan ya. Hehehe… Jangan sedih dulu doong… Kan ada Voucher BambiDeal yang menawarkan Voucher Diskon Promo Waterbom PIK. Diskonnya sangat istimewa lho! Dari harga Rp 270.000 menjadi Rp 85.000. Besarnya Diskon Tiket Masuk ke sana… BambiDeal baik banget, ya! Buruan beli deh. Diskon ini berbatas waktu. Terakhir tanggal 28 Desember 2017. Wah… bisa pesan segera tuk liburan sekolah dan libur Natal kelak. 

Nah.. sekarang tahu mau ke mana week end ini? Yup… ke waterbom Pantai Indah Kapuk saja. Ada Voucher Diskon sehingga bisa membeli tiket masuk waterbom dengan harga promo. Bayangkan murahnya. Hanya Rp 85.000,- jika beli di Bambideal.com. Doakan liburan ini bisa ajak anak-anak ke sana ya.

Psst… bagaimana sih cara beli diskon tiket masuk ke waterbom bertaraf internasional ini? Gampang banget, lah. Sama seperti beli benda/jasa secara online. Klik beli, isi form lalu check out dan bayar. Kalau mau pakai, tinggal print out saja voucher-nya. Nanti petugas akan memindai barcode yang ada di sana. Pastikan voucher BambiDeal-mu yang dibeli benar-benar valid ya… jadi bukan hanya konfirmasi pembayaran. Kalau kesulitan, hubungi costumer service bambideal.id.

FYI, voucher yang sudah dibeli tak dapat diuangkan lagi, lho. Jangan ngeyel lho. Lebih enak dinikmati saja liburannya, kan? Kan berlaku kapan saja termasuk di hari libur yang pastinya crowded banget. 


Nah… untuk per satu voucher/tiket, kamu berhak mendapatkan pinjaman tube (ban dan pelampung anak. Tak perlu sewa lagi. Tambahan lagi, sewa loker, gazebo, handuk, pembelian makanan dan belanja pribadi tak bisa di-redeem pakai voucher ini. 

Ayok ah, manfaatin diskon tiket masuk waterbom Jakarta ini. Nikmati wahana air terbaik dengan harga di bawah Rp 100.000,-. Yok buruan packing, siapin baju ganti dan baju renang, lalu bermain bersama di waterbom Pantai Indah Kapuk bareng keluarga dan sahabat. 

Semua foto kecuali foto pertama diambil dari www.bambideal.com
Viewing all 767 articles
Browse latest View live